Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Denpasar mengerahkan lima unit mobil pemadam kebakaran untuk menangani kebakaran bengkel yang terletak di perempatan Jalan Kenyeri-WR Supratman, Kota Denpasar.
"Ada lima mobil dari BPBD Denpasar dan satu mobil dari pemadam kebakaran (Damkar) Badung," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa ditemui saat mendampingi jajarannya berusaha memadamkan api di bengkel tersebut, di Denpasar, Rabu.
Akibat kebakaran tersebut, bengkel servis sepeda motor yang juga menjual suku cadang, milik Kuncoro Hananto itu ludes dilalap si jago merah. Demikian juga sejumlah gedung bangunan milik I Gusti Ngurah Agung Suasana, warga Banjar (Dusun) Peken, Denpasar juga ikut terbakar karena bangunan yang digunakan untuk bengkel oleh Kuncoro mengontrak dari I Gusti Ngurah Agung Suasana.
Sumber api penyebab kebakaran, menurut Joni, diduga dipicu percikan api dari mesin gerinda saat karyawan bengkel sedang memotong besi yang mengenai bahan bakar.
"Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran bengkel ini, sedangkan untuk berapa besar kerugian masih dihitung," katanya.
Petugas BPBD Denpasar melakukan sejumlah upaya isolasi dan pendinginan agar kebakaran tidak meluas ke bangunan lainnya. Selain itu, petugas kepolisian juga turut mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Sebelumnya petugas pemadam kebakaran sempat mengalami kesulitan menjangkau lokasi karena lalu lintas sedang padat-padatnya di salah satu jalan protokol di Kota Denpasar itu.
Akibat kebakaran bengkel tersebut, sejumlah ruas jalan di Kota Denpasar seperti di Jalan Hayam Wuruk, Jalan WR Supratman, Jalan Kenyeri, Jalan Kecubung mengalami kemacetan.
Video oleh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Ada lima mobil dari BPBD Denpasar dan satu mobil dari pemadam kebakaran (Damkar) Badung," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa ditemui saat mendampingi jajarannya berusaha memadamkan api di bengkel tersebut, di Denpasar, Rabu.
Akibat kebakaran tersebut, bengkel servis sepeda motor yang juga menjual suku cadang, milik Kuncoro Hananto itu ludes dilalap si jago merah. Demikian juga sejumlah gedung bangunan milik I Gusti Ngurah Agung Suasana, warga Banjar (Dusun) Peken, Denpasar juga ikut terbakar karena bangunan yang digunakan untuk bengkel oleh Kuncoro mengontrak dari I Gusti Ngurah Agung Suasana.
Sumber api penyebab kebakaran, menurut Joni, diduga dipicu percikan api dari mesin gerinda saat karyawan bengkel sedang memotong besi yang mengenai bahan bakar.
"Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran bengkel ini, sedangkan untuk berapa besar kerugian masih dihitung," katanya.
Petugas BPBD Denpasar melakukan sejumlah upaya isolasi dan pendinginan agar kebakaran tidak meluas ke bangunan lainnya. Selain itu, petugas kepolisian juga turut mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Sebelumnya petugas pemadam kebakaran sempat mengalami kesulitan menjangkau lokasi karena lalu lintas sedang padat-padatnya di salah satu jalan protokol di Kota Denpasar itu.
Akibat kebakaran bengkel tersebut, sejumlah ruas jalan di Kota Denpasar seperti di Jalan Hayam Wuruk, Jalan WR Supratman, Jalan Kenyeri, Jalan Kecubung mengalami kemacetan.
Video oleh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019