Negara (Antaranews Bali) - Satu orang warga Kabupaten Jembrana, Bali meninggal tersengat listrik saat hendak memindahkan pesawat televisi yang basah karena terkena tetesan air hujan, Selasa (27/11) malam.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, I Komang Adi Susanto (35), warga Dusun Pempatan, Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo terpental saat hendak memindahkan pesawat televisi karena terkena air hujan.

"Saat memindahkan televisi, korban lupa mencabut boster yang masih tersambung ke aliran listrik. Diduga hal itu menyebabkan yang bersangkutan tersetrum listrik," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polre Jembrana Ajun Komisaris Yusak Agustinus Sooai, di Negara, Rabu.

Menurutnya, teriakan korban saat tersengat listrik dari pesawat televisi di dalam kamarnya didengar I Nyoman Wisudi, ayahnya, yang sedang berada di dapur dan bergegas ke kamar anaknya tersebut.

Masuk ke kamar Adi, ia melihat anaknya itu sudah dalam kondisi terlentang di lantai yang membuat ia bersama I Nyoman Sudiarti, ibunya dan I Putu Yusri Oktaviani, isterinya panik.

Meskipun sudah berusaha dibawa ke salah satu rumah sakit di Kota Negara, dan sempat mendapatkan pertolongan medis, nyawa korban tidak bisa diselamatkan. (ed)

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018