Badung (Antaranews Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, berupaya mendorong dan mengembangkan Badung menjadi daerah tujuan pariwisata olahraga atau "sport tourism destination" melalui penyelenggaraan "Mandiri Badung International Night Run 2018" pada 30 September mendatang.

"Badung merupakan gerbang utama pariwisata Bali, sudah sepantasnya Badung memberikan banyak alternatif pilihan atraksi wisata, salah satunya 'sport tourism destination' berpotensi dikembangkan di Badung," ujar Kepala Bagian Pemerintahan, Badung, I Gusti Agung Made Wardika, di Mangupura, Badung, Kamis.

Ia mengatakan, penyelenggaraan "Mandiri Badung International Night Run 2018" yang bekerja sama dengan dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) tersebut, juga dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Badung “Mangupura” ke-9 tahun 2018.

"Acara ini diselenggarakan sebagai bukti nyata komitmen bersama Pemkab Badung dan ITDC dalam mendukung gaya hidup sehat dan juga sebagai persiapan menyambut penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF dan Bank Dunia 2018 di Bali," katanya.

Managing Director ITDC, I Wayan Karioka menjelaskan, lari merupakan olahraga yang relatif murah namun memiliki manfaat yang besar dan dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi tren oalhraga yang digemari oleh lintas generasi dan menjadi alternatif pola hidup sehat. 

“Semoga dengan digelarnya Mandiri Badung Internasional Night Run 2018 nanti dapat mendorong pariwisata bali khususnya Kabupaten Badung sebagai lokasi penyelenggaraan, dimana Bali sendiri merupakan ikon pariwisata Indonesia,” ujarnya.

Kegiatan Mandiri Badung International Night Run 2018 yang akan diselenggarakan di kawasan Pariwisata the Nusa Dua tersebut, didukung oleh Bank Mandiri sebagai sponsor utama, Jasa Marga Bali Tol dan Garuda Indonesia sebagai wujud sinergi BUMN.

"The Nusa Dua dipilih sebagai lokasi penyelanggaraan karena 17 persen dari total kunjungan wisatawan ke Bali memilih Nusa Dua sebagai tempat untuk menghabiskan waktu liburan, dan dari jumlah tersebut, 80 persen wisatawan adalah turis mancanegara. Kegiatan ini menawarkan lebih dari sekedar lomba lari dan juga akan menyuguhkan sensasi berlari di sepanjang Tol Bali Mandara," ujar Wayan Karioka.

Sementara itu, kegiatan bertema “Run Chasing the Sunrise” itu akan diadakan pada dini hari dengan target 3.000 pelari dari berbagai negara dan dari kalangan profesional dan pemula, yang akan terbagi dalam katagori Full Marathon, Half Marathon, 10K dan 5K. (ed)

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018