Badung, Bali (Antaranews Bali) - Wakil Bupati Badung, Bali, yang juga Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Badung, I Ketut Suiasa, meminta Gerakan Pramuka untuk terus meningkatkan bakti dan pengabdian kepada masyarakat.
"Gerakan pramuka selama ini telah banyak melakukan kegiatan bakti di masyarakat (comunity service) dan pembangunan di masyarakat (comunity development). Itu yang saya harap dapat terus ditingkatkan," ujar Wabup Suiasa saat membuka kegiatan Pembekalan Relawan Pramuka Peduli Cabang Badung, di SMP Negeri 2 Mengwi, Badung, Senin.
Wabup Suiasa mengatakan, bakti dan pengabdian Gerakan Pramuka tersebut merupakan wujud dari pengamalan Satya dan Dharma Pramuka.
"Wujud pengamalannya yakni seperti sinergi Gerakan Pramuka bersama masyarakat dan pemerintah dalam upaya mengembangkan kualitas sumber daya manusia, penanggulangan bencana dan pelestarian lingkungan hidup," katanya.
Ia menambahkan, bakti dan pengabdian Pramuka kepada masyarakat selama ini juga telah dilakukan melalui program pramuka peduli dengan pendekatan Tri Bina yaitu, Bina Diri, Bina Satuan dan Bina Masyarakat.
"Melalui program tersebut, Pramuka diharapkan dapat menjadi pionir terdepan dan perpanjangan tangan pemerintah untuk menumbuhkan kesetiakawanan sosial agar menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur sekaligus dapat memahami kondisi lingkungan dan masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan, kegiatan Pembekalan Calon Relawan Peduli Cabang Badung tersebut dilakukan untuk lebih mengorganisir kegiatan bakti di masyarakat yang selama ini telah dilakukan sekaligus memahami kondisi lingkungan masyarakat serta berbagai permasalahannya.
"Permasalahan yang harus dicermati tersebut khususnya adalah sejumlah persoalan yang membuat generasi muda mengalami degradasi moral seperti bahaya Narkoba/Napza, HIV/AIDS, seks bebas dan kenakalan remaja lainnya," kata Wabup Suiasa.
Sementara itu, Ketua Panitia kegiatan, I Made Ediana menjelaskan, kegiatan pembekalan tersebut dilakukan sebagai langkah awal untuk membentuk kader Pramuka peduli yang akan mengkoordinir kegiatan bakti di masyarakat seperti yang telah dilakukan selama ini.
"Selain itu kami harap kegiatan ini dapat mengembangkan potensi pramuka baik sebagai pribadi, anggota masyarakat, kelompok maupun organisasi untuk yerus meningkatkan kepedulian dan peran terhadap masyarakat untuk membantu masyarakat menghadapi masalah di lapangan," ujarnya.(I020)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Gerakan pramuka selama ini telah banyak melakukan kegiatan bakti di masyarakat (comunity service) dan pembangunan di masyarakat (comunity development). Itu yang saya harap dapat terus ditingkatkan," ujar Wabup Suiasa saat membuka kegiatan Pembekalan Relawan Pramuka Peduli Cabang Badung, di SMP Negeri 2 Mengwi, Badung, Senin.
Wabup Suiasa mengatakan, bakti dan pengabdian Gerakan Pramuka tersebut merupakan wujud dari pengamalan Satya dan Dharma Pramuka.
"Wujud pengamalannya yakni seperti sinergi Gerakan Pramuka bersama masyarakat dan pemerintah dalam upaya mengembangkan kualitas sumber daya manusia, penanggulangan bencana dan pelestarian lingkungan hidup," katanya.
Ia menambahkan, bakti dan pengabdian Pramuka kepada masyarakat selama ini juga telah dilakukan melalui program pramuka peduli dengan pendekatan Tri Bina yaitu, Bina Diri, Bina Satuan dan Bina Masyarakat.
"Melalui program tersebut, Pramuka diharapkan dapat menjadi pionir terdepan dan perpanjangan tangan pemerintah untuk menumbuhkan kesetiakawanan sosial agar menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur sekaligus dapat memahami kondisi lingkungan dan masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan, kegiatan Pembekalan Calon Relawan Peduli Cabang Badung tersebut dilakukan untuk lebih mengorganisir kegiatan bakti di masyarakat yang selama ini telah dilakukan sekaligus memahami kondisi lingkungan masyarakat serta berbagai permasalahannya.
"Permasalahan yang harus dicermati tersebut khususnya adalah sejumlah persoalan yang membuat generasi muda mengalami degradasi moral seperti bahaya Narkoba/Napza, HIV/AIDS, seks bebas dan kenakalan remaja lainnya," kata Wabup Suiasa.
Sementara itu, Ketua Panitia kegiatan, I Made Ediana menjelaskan, kegiatan pembekalan tersebut dilakukan sebagai langkah awal untuk membentuk kader Pramuka peduli yang akan mengkoordinir kegiatan bakti di masyarakat seperti yang telah dilakukan selama ini.
"Selain itu kami harap kegiatan ini dapat mengembangkan potensi pramuka baik sebagai pribadi, anggota masyarakat, kelompok maupun organisasi untuk yerus meningkatkan kepedulian dan peran terhadap masyarakat untuk membantu masyarakat menghadapi masalah di lapangan," ujarnya.(I020)
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018