Jakarta (Antaranews Bali) - Kementerian BUMN melantik Arief Mulyadi, direktur kepatuhan dan manajemen resiko PT PNM, sebagai Dirut PT PNM (Permodalan Nasional Madani) menggantikan Parman Nataatmadja, yang telah sepuluh tahun mengomandani BUMN yang bergerak di bidang pemberian modal usaha bagi usaha kecil dan menengah.

"Pergantian Dirut PNM dilakukan di kementerian BUMN dimana seluruh direksi PNM hadir sementara kementerian BUMN diwakili oleh asisten deputi bidang usaha jasa keuangan, jasa survei dan konsultan II Wien Irwanto," kata YR Wijayandaru, Kabag Komunikasi PT PNM (Persero) dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa.

Asdep Wien Irwanto menyerahkan salinan keputusan Menteri BUMN Rini Soemarno kepada Arief Mulyadi yang berkarir di PNM sejak awal, kemudian mengucapkan terima kasih kepada Parman Nataatmadja yang berjuang dan berkarya untuk ekonomi kerakyatan selama 10 tahun.

Kementerian BUMN juga melantik M Gunadi sebagai direktur kepatuhan dan manajemen resiko menggantikan Arief Mulyadi yang naik sebagai Dirut PNM, kata Kabag Komunikasi Wijayandaru.

"Selama 10 tahun berkarya di PNM, Parman berhasil membuahkan berbagai program yang ditujukan untuk ekonomi kerakyatan. Melalui program PNM Ulamm (unit layanan modal mikro) berhasil meningkatkan usaha mikro, kecil, dan menengah. Dengan program ini, PNM melakukan pendampingan kepada nasabah," katanya.

Tahap berikutnya, lahir PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera). Program ini ditujukan untuk pemberian modal produktif kepada ibu pra sejahtera.

"Keberhasilan yang sudah ditorehkan selama ini, akan diteruskan," tegas Arief Mulyadi, Dirut PNM baru. (*)

Pewarta: Adi Lazuardi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018