Denpasar (Antaranews Bali) - Pengurus Daerah Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Denpasar, Bali, mengirim sebanyak lima atlet dalam ajang kejuaraan "Kapolda Metro Jaya Cup" di Jakarta selama sepekan hingga 4 Februari 2018.

"Kami mengirim lima petinju dalam kejuaraan kali ini. Kegiatan ini kami jadikan sebagai ajang pemanasan jelang `Wali Kota Cup Kota Denpasar` pada bulan Maret mendatang," kata Ketua Umum Pengurus Daerah Pertina Kota Denpasar Made Muliawan Arya di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan kelima petinju yang diberangkatkan semuanya adalah pemenang pada kejuaraan tinju "Gubernur Cup Nusa Tenggara Barat/NTB 2017".

"Kelima petinju kami semua atlet peraih pemenang pada kejuaraan `Gubernur Cup NTB 2017`. Oleh karena itu kami terus adu mereka dalam setiap kejuaraan," ujar Muliawan Arya yang akrab dipanggil De Gadjah.

De Gadjah meyakinkan pada kejuaraan di DKI Jakarta semua atlet berjuang keras agar mendapatkan medali. Karena pertarungan tersebut juga sebagai upaya mengharumkan nama Kota Denpasar dan Provinsi Bali.

"Dengan semangat yang tinggi dan disiplin latihan serta hasil gemilang pada ajang Porprov Bali ditambah lagi saat kejuaraan di NTB. Saya yakin atlet kami Pertina Denpasar bisa memperolah medali untuk Bali, khususnya Kota Denpasar," ucapnya yang didampingi pengurus Pertina Denpasar lainnya.

Sementara itu, pelatih tinju Julius Leo Bunga mengatakan kelima atletnya yang turun sudah siap tempur habis-habisan di Jakarta. Karena olah fisik saat latihan sudah sangat bagus dan didukung kesehatan yang prima.

"Kerja keras tim pengurus Pertina Denpasar serta latihan yang disiplin dari para petinju kami. Kami optimistis semua dapat medali, kalau emas sudah tentu dan pasti," ucapnya.

Julius Leo mengatakan kelima petinju yang diboyong ke Jakarta yakni Kornelis Kwangu Langu dan Krispinus Mariano yang sama-sama turun di kelas layang (49 kg), Julio Bria kelas terbang (56 kg), Ferdinan Seran di kelas terbang (52 kg) dan Gregorius Gheda Dende kelas welter ringan (64 kg).

Dari kelima petinju yang diberangkatkan akan menjadi ajang seru yang bakal disajikan ke pecinta tinju di Jakarta bilamana Krispinus "ipin" harus baku pukul dengan seniornya Kornelis yang turun di kelas 49 kg.

"Saya berharap kalian (Ipin dan Kornelis) jika harus berhadapan nantinya di ring. Tetap main indah dan menyuguhkan pertarungan sengit walau satu tim," katanya. (WDY)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018