Humas DPRD Bali Terinspirasi Inovasi DPRD Yogyakarta

Yogyakarta (Antara Bali) - Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Provinsi Bali Made Rentin mengatakan dalam memperkuat media untuk publikasi kegiatan-kegiatan legislatif ke masyarakat mendapat inspirasi dari bagian humas DPRD Provinsi Yogyakarta dan Jawa Timur.

"Kami mendapat inspirasi media dalam kinerja mempublikasikan kegiatan-kegiatan legislatif dari bagian humas DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur (Jatim)," kata Made Rentin,  saat melakukan 'press tour' sekaligus studi banding ke bagian humas DPRD Yogyakarta, Sabtu.

Ia mengatakan pihaknya mengajak para wartawan yang bertugas meliput kegiatan Dewan melakukan studi banding guna mengetahui dan menggali kolaborasi media dalam peliputan kegiatan-kegiatan di DPRD.

"Kegiatan studi banding yang kami lakukan ke DPRD Yogyakarta, sekaligus bertemu dengan Kasubag Dokumentasi, Informasi dan Publikasi, Sekretaris DPRD Jawa Timur, Tutiek Setyowati. Dalam pertemuan tersebut cukup banyak mendapat informasi terkait kehumasan dan publikasi. Ini juga menjadi inspirasi media ke depannya di DPRD Bali," ujarnya.

Made Rentin mengatakan dengan bertemunya pejabat sekretaris dewan (Yogyakarta dan Jawa Timur), pihaknya banyak mendapatkan informasi mengenai pengelolaan media dan sinergisitas dengan para wartawan.

"Pertemuan dengan pejabat Sekwan DPRD tersebut menambah wawasan kami untuk kinerja ke depannya, bersama para wartawan yang bertugas di DPRD Bali. Hal ini juga menjadi modal bagi kami untuk memperjuangkan peningkatan atau minimal mempertahankan keberadaan kegiatan studi banding (press tour) ini, semoga tahun depan kegiatan ini bisa tetap berlanjut, melihat pengalaman dari dua rekan sejawat yang sudah lama melaksanakan kegiatan tersebut, yaitu Setwan DIY sejak 2009 dan Setwan Jatim sejak 2012," katanya.

Sementara itu, Kasubag Dokumentasi, Informasi dan Publikasi Sekretaris DPRD Jawa Timur Tutiek Setiyowati mengatakan kegiatan studi banding wartawan sudah dilakukan sejak  tahun 2012.

"Karena wartawan yang bisa ikut agak terbatas, maka intensitasnya kami bisa tambah, dalam setahun kami bisa 'press tour' sekaligus studi banding sebanyak dua kali. Biasanya kami lakukan di semester pertama dan semester kedua, seperti kali ini adalah kegiatan 'press tour' kedua tahun 2017," ucapnya.

Ditanya soal anggaran, Tutiek Setiyowati menjelaskan kemitraan antara media dengan DPRD yang difasilitasi oleh Humas Setwan DPRD Jatim, maka belum pernah terkendala terkait anggaran, bahkan kami ditawarkan untuk membangkitkan dan memunculkan inovasi-inovasi baru untuk lebih menguatkan kolaborasi media dengan Dewan. (WDY)