Denpasar (Antara Bali) - Kodam IX/Udayana mengirimkan 20 truk bantuan ke Karangasem untuk pengungsi akibat letusan Gunung Agung yang akan diserahkan kepada ratusan ribu pengungsi melalui dua posko, yakni posko utama dan posko pembantu.
"Itu bantuan dari Kasad, Artha Graha, dan beberapa teman, semoga bantuan itu bermanfaat," kata Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak saat memimpin Upacara Hari Juang Kartika 2017 di Lapangan Puputan Niti Mandala Renon, Denpasar, Jumat.
Sebelumnya, pihaknya juga sudah melakukan berbagai bantuan dan dukungan untuk masyarakat pengungsi yang tersebar di beberapa titik posko. "Bantuan kami sebelumnya mencapai Rp700 juta," katanya.
Dalam upacara yang dihadiri Gubernur Bali I Made Mangku Pastika dan para pejabat serta tokoh masyarakat itu, jenderal bintang dua itu menyampaikan sambutan tertulis Kasad yang sedang memimpin acara yang sama di Riau.
"Hari Juang Kartika itu merupakan Hari Jadi TNI AD yang dalam sejarahnya bermula dari Palagan Ambarawa. Palagan Ambarawa itu menunjukkan bahwa TNI AD itu berasal dari rakyat dan untuk selamanya akan membantu rakyat," katanya membacakan sambutan itu.
Tidak jauh berbeda dengan kegiatan Hari Juang Kartika di tingkat pusat, Kodam IX/Udayana juga melakukan penanaman seribu bibit pohon di areal Pura Luhur Batu Lumbung di Kabupaten Tabanan, Bali.
Selain itu juga melaksanakan Lomba Lari 10K dan bakti sosial atau operasi kemanusiaan di kawasan Gunung Agung. Di kawasan Gunung Agung itu, Kodam IX/Udayana menyiagakan 4.092 prajurit untuk operasi kemanusiaan. Ribuan personel itu berasal dari Bali, NTB, dan NTT.
Kodam Udayana juga menyiapkan sarana dan prasarana, di antaranya kendaraan truk 52 unit, ambulans (5), tenda serbaguna (13 set), tenda peleton (23), tenda kesehatan (7), dapur lapangan (12) dan velbed (480 unit).
TNI juga telah melakukan patroli bersama dengan aparat lainnya ke daerah rawan bencana untuk membantu mewujudkan keamanan saat warga mengungsi, jalur evakuasi, distribusi logistik dan dukungan alat peralatan serta sarana dan prasarana.
Dalam upacara Hari Juang Kartika di Bali itu juga dibacakan Amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman, pemberian penghargaan kepada prajurit yang berdedikasi, dan demonstrasi kemampuan prajurit Kodam IX/ Udayana. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Itu bantuan dari Kasad, Artha Graha, dan beberapa teman, semoga bantuan itu bermanfaat," kata Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak saat memimpin Upacara Hari Juang Kartika 2017 di Lapangan Puputan Niti Mandala Renon, Denpasar, Jumat.
Sebelumnya, pihaknya juga sudah melakukan berbagai bantuan dan dukungan untuk masyarakat pengungsi yang tersebar di beberapa titik posko. "Bantuan kami sebelumnya mencapai Rp700 juta," katanya.
Dalam upacara yang dihadiri Gubernur Bali I Made Mangku Pastika dan para pejabat serta tokoh masyarakat itu, jenderal bintang dua itu menyampaikan sambutan tertulis Kasad yang sedang memimpin acara yang sama di Riau.
"Hari Juang Kartika itu merupakan Hari Jadi TNI AD yang dalam sejarahnya bermula dari Palagan Ambarawa. Palagan Ambarawa itu menunjukkan bahwa TNI AD itu berasal dari rakyat dan untuk selamanya akan membantu rakyat," katanya membacakan sambutan itu.
Tidak jauh berbeda dengan kegiatan Hari Juang Kartika di tingkat pusat, Kodam IX/Udayana juga melakukan penanaman seribu bibit pohon di areal Pura Luhur Batu Lumbung di Kabupaten Tabanan, Bali.
Selain itu juga melaksanakan Lomba Lari 10K dan bakti sosial atau operasi kemanusiaan di kawasan Gunung Agung. Di kawasan Gunung Agung itu, Kodam IX/Udayana menyiagakan 4.092 prajurit untuk operasi kemanusiaan. Ribuan personel itu berasal dari Bali, NTB, dan NTT.
Kodam Udayana juga menyiapkan sarana dan prasarana, di antaranya kendaraan truk 52 unit, ambulans (5), tenda serbaguna (13 set), tenda peleton (23), tenda kesehatan (7), dapur lapangan (12) dan velbed (480 unit).
TNI juga telah melakukan patroli bersama dengan aparat lainnya ke daerah rawan bencana untuk membantu mewujudkan keamanan saat warga mengungsi, jalur evakuasi, distribusi logistik dan dukungan alat peralatan serta sarana dan prasarana.
Dalam upacara Hari Juang Kartika di Bali itu juga dibacakan Amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman, pemberian penghargaan kepada prajurit yang berdedikasi, dan demonstrasi kemampuan prajurit Kodam IX/ Udayana. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017