Denpasar (Antara Bali) - Bali mengekspor berbagai jenis patung dan cenderamata berbahan baku kayu senilai 3,73 juta dolar AS selama bulan September 2017, meningkat 87.107 dolar AS atau 2,39 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya (September 2016) yang tercatat 3,64 juta dolar AS.

"Namun dibanding bulan sebelumnya, pengapalan patung itu merosot 966.446 dolar AS atau 20,55 persen, karena Agustus 2017 hasil sentuhan tangan-tangan terampil perajin Bali menghasilkan 4,70 juta dolar AS," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Jumat.

Ia mengatakan, komoditas hasil usaha industri kecil dan kerajinan rumah tangga itu mampu memberikan kontribusi sebesar 8,46 persen dari nilai total ekspor Bali sebesar  44,15 juta dolar AS selama bulan September 2917.

Total nilai ekspor Bali tersebut meningkat 1,08 juta dolar AS atau 2,51 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 43,07 juta dolar AS. Namun dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya meningkat 3,64 juta dolar AS atau 8,99 persen, karena September 2016 meraih 40,51 juta dolar AS.

Adi Nugroho menjelaskan, pasaran Amerika Serikat menyerap paling banyak aneka jenis patung dari Bali yakni sebesar 22,43 persen, menyusul Australia 10,73 persen, Jerman 6,87 persen, Jepang 2,09 persen, Brazil 2,76 persen, Singapura 1,61 persen, China 0,73 persen, Prancis 1,66 persen dan Thailand 1,8 persen.

Sedangkan sisanya 49,52 persen menembus berbagai negara lainnya di belahan dunia, karena karya seni hasil sentuhan seniman dan perajin Bali sangat diminati konsumen mancanegara.

Patung  berbahan baku kayu tersebut merupakan salah  satu dari 17 jenis hasil kerajinan  industri rumah tangga yang mampu menembus  pasaran luar negeri dengan prospek yang  cukup cerah di masa mendatang.

Usaha ekonomi produktif skala rumah tangga paling banyak ditekuni dan digeluti masyarakat di Kabupaten Giayar dan daerah lainnya di Bali.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali kini lebih mengintensifkan pembinaan terhadap seniman patung maupun perajin yang membuat  berbagai jenis cenderamata berbahah baku kayu serta mempromosikan lewat berbagai pameran di tingkat lokal, nasional dan internasional. (WDY)

Pewarta: I Ketut Sutika

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017