Denpasar (Antara Bali) - Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) Provinsi Bali Ketut Suwandi melepas atlet tinju yang akan bertarung pada "Kejuaraan Nasional Tinju 2017" di Provinsi Bangka Belitung.

"Dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) tinju yang diselenggarakan mulai 10-19 Nopember mendatang, kami mengirim delapan atlet yang didampingi dua pelatih dan seorang manajer tim," kata Suwandi, di sela acara pelepasan Kontingen Kejurnas Tinju Provinsi Bali, di Denpasar, Kamis.

Acara pelepasan kontingen tinju juga dihadiri Pengurus Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) Provinsi Bali, Pertina Kota Denpasar dan Pertina Kabupaten Badung.

Suwandi mengatakan atlet tinju yang akan bertarung tersebut adalah atlet yang memperoleh juara pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali beberapa bulan lalu, sehingga mampu mengangkat nama Bali di tingkat nasional.

"Kami titip kepada manajer dan pelatih, agar mendukung anak-anak di sana, jadilah yang terbaik, keluarkan seluruh kemampuan, jangan setengah-setengah. Kami akan evaluasi nanti usai kejurnas. Saat ini kami akan beri keleluasaan mereka main yang maksimal untuk hasil yang maksimal,"ujarnya.

Sementara itu, Manajer Tim Tinju Bali, Made Muliawan Arya menyatakan pada kejurnas kali ini, Bali mengirim tim penuh. Melihat dan mengevaluasi pada kejurnas sebelumnya, Bali jarang mengirim tim penuh karena keterbatasan anggaran atau dana.

"Para atlet tinju yang bertarung sudah dipesiapkan secara matang, mulai dari fisik hingga mentalnya. Sehingga lawannya tidak gentar," ucap Muliawan Arya yang akrab dipanggil De Gadjah.

Ge Gadjah mengatakan baru kali ini mengirim tim secara penuh. Hal itu bekat dukungan penuh semua pihak, termasuk kesiapan dari para atlet.

"Pertama kali kami kirim `full tim`. Kami kirim yang meraih juara di Porprov Bali Kami harap mereka meraih juara umum pertama atau kedua, persaingan cukup berat, kami ingin hasil yang terbaik," kata De Gadjah yang juga Ketua Umum Pengurus Pertina Kota Denpasar. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017