Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali berupaya menarik kunjungan wisatawan di kawasan "Heritage City Tour" dengan menyediakan transportasi tradisional "dokar hias".
Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara saat meluncurkan program "dokar hias" di Denpasar, Jumat, mengatakan dengan kendaraan tradisional "dokar hias" diharapkan kunjungan wisatawan Nusantara dan asing ke Denpasar meningkat.
"Peluncuran `dokar hias` ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke objek `Heritage City Tour` Kota Denpasar. Lebih dari 50 persen pendapatan masyarakat Denpasar bersumber dari pariwisata," ujarnya.
Jaya Negara juga mengaku pendapatan Kota Denpasar lebih banyak berasal dari pajak hotel dan restoran. Maka dari itu salah satu terobosan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dengan memanfaatkan dokar hias ini.
Selain itu, kata dia, dengan menggunakan dokar diharapkan dapat meningkatkan dan menginformasikan angkutan tradisional Denpasar. Mengingat zaman globalisasi saat ini dokar kurang diminati masyarakat sebagai alat transportasi tradisional.
"Melalui program tersebut, kusir dokar kembali bisa eksis seperti zaman dulu, untuk itu saya sangat mengapresiasi kegiatan ini," ujarnya.
Lebih lanjut Jaya Negara mengaku bahwa kegiatan ini bukti nyata bahwa atraksi wisata di Kota Denpasar turut melestarikan budaya dengan menghidupkan kembali masyarakat angkutan tradisional dokar dan melibatkan masyarakat kusir dokar.
"Kiranya atraksi wisata ini dapat menambah kunjungan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara ke Kota Denpasar, khususnya meningkatkan wisata Denpasar Heritage City Tour," ucapnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Anak Agung Bagus Sudharsana mengatakan Dinas Pariwisata telah memfasilitasi dokar hias ini, sehingga wisatawan lokal maupun mancanegara bisa menikmati transportasi dokar untuk mengelilingi kawasan "Denpasar Heritage City Tour" secara gratis setiap hari Kamis hingga Minggu di bulan Oktober sampai Desember mendatang.
Bagus Sudharsana menjelaskan wisatawan dapat menikmati angkutan dokar yang start dari Kantor TIC dan kembali finis di kantor tersebut. Wisatawan akan diajak mengelilingi rute "Denpasar Heritage City Tour" meliputi Hotel Inna Bali, kawasan Jero Kuta, kawasan Jalan Gajah Mada, dan Lapangan Puputan Badung.
Perkumpulan Dokar Hias, Nyoman Matra Manik mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar karena telah bersedia menggunakan dokar sebagai fasilitas "Denpasar Heritage City Tour".
Dengan program ini maka keberadaan kendaraan tradisional dokar akan kembali eksis di Kota Denpasar.
"Karena setiap hari Kamis hingga Minggu kami bisa melayani wisatawan keliling ke Denpasar Heritage City Tour," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara saat meluncurkan program "dokar hias" di Denpasar, Jumat, mengatakan dengan kendaraan tradisional "dokar hias" diharapkan kunjungan wisatawan Nusantara dan asing ke Denpasar meningkat.
"Peluncuran `dokar hias` ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke objek `Heritage City Tour` Kota Denpasar. Lebih dari 50 persen pendapatan masyarakat Denpasar bersumber dari pariwisata," ujarnya.
Jaya Negara juga mengaku pendapatan Kota Denpasar lebih banyak berasal dari pajak hotel dan restoran. Maka dari itu salah satu terobosan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dengan memanfaatkan dokar hias ini.
Selain itu, kata dia, dengan menggunakan dokar diharapkan dapat meningkatkan dan menginformasikan angkutan tradisional Denpasar. Mengingat zaman globalisasi saat ini dokar kurang diminati masyarakat sebagai alat transportasi tradisional.
"Melalui program tersebut, kusir dokar kembali bisa eksis seperti zaman dulu, untuk itu saya sangat mengapresiasi kegiatan ini," ujarnya.
Lebih lanjut Jaya Negara mengaku bahwa kegiatan ini bukti nyata bahwa atraksi wisata di Kota Denpasar turut melestarikan budaya dengan menghidupkan kembali masyarakat angkutan tradisional dokar dan melibatkan masyarakat kusir dokar.
"Kiranya atraksi wisata ini dapat menambah kunjungan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara ke Kota Denpasar, khususnya meningkatkan wisata Denpasar Heritage City Tour," ucapnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Anak Agung Bagus Sudharsana mengatakan Dinas Pariwisata telah memfasilitasi dokar hias ini, sehingga wisatawan lokal maupun mancanegara bisa menikmati transportasi dokar untuk mengelilingi kawasan "Denpasar Heritage City Tour" secara gratis setiap hari Kamis hingga Minggu di bulan Oktober sampai Desember mendatang.
Bagus Sudharsana menjelaskan wisatawan dapat menikmati angkutan dokar yang start dari Kantor TIC dan kembali finis di kantor tersebut. Wisatawan akan diajak mengelilingi rute "Denpasar Heritage City Tour" meliputi Hotel Inna Bali, kawasan Jero Kuta, kawasan Jalan Gajah Mada, dan Lapangan Puputan Badung.
Perkumpulan Dokar Hias, Nyoman Matra Manik mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar karena telah bersedia menggunakan dokar sebagai fasilitas "Denpasar Heritage City Tour".
Dengan program ini maka keberadaan kendaraan tradisional dokar akan kembali eksis di Kota Denpasar.
"Karena setiap hari Kamis hingga Minggu kami bisa melayani wisatawan keliling ke Denpasar Heritage City Tour," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017