Singaraja (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengajak semua pihak agar ikut memperhatikan SMAN Bali Mandara untuk mendukung terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas dan mengangkat anak-anak berpotensi dari keluarga miskin.

 "Kita patut berbangga, pembangunan SMA Negeri Bali Mandara yang kita arahkan untuk pemerataan kesempatan pendidikan serta dalam jangka panjang untuk pengentasan kemiskinan masyarakat Bali telah berjalan pada jalur yang tepat," katanya pada Inagurasi Peserta Didik Baru SMAN/SMKN Bali Mandara, di Singaraja, Buleleng, Kamis. 

 Dalam enam tahun keberadaannya, katanya, SMA Negeri Bali Mandara telah melahirkan siswa-siswi yang berprestasi, tidak hanya di tingkat daerah dan nasional tetapi juga mampu menembus prestasi internasional. 

"Hal ini mendorong saya, mendorong kita semua untuk terus memberikan perhatian serius pada peningkatan kualitas pelaksanaan proses belajar-mengajar serta pembentukan karakter peserta didik, sehingga lulusannya nanti benar-benar cerdas dan berintegritas serta layak menjadi pemimpin," ujarnya. 

 Mengingat pentingnya pendidikan bagi masa depan bangsa, ucap dia, semua pihak wajib menyatukan komitmen untuk melaksanakan pembangunan bidang pendidikan secara holistik dan terintegrasi. Untuk itu, Pastika mengajak seluruh bupati/wali kota atau semua pihak untuk memberikan dukungan pada program pendidikan, sehingga terbuka kesempatan seluas-luasnya bagi generasi muda untuk terus belajar menuntut ilmu melalui pendidikan formal.

 Apalagi bagi masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi atau miskin, sehingga perlu diberikan perhatian secara khusus melalui berbagai program yang berpihak kepada mereka. 

 "Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan bagi pengembangan SMA/SMK Negeri Bali Mandara ini," katanya. Ke depan, pihaknya berupaya untuk mendirikan SMA/SMK sejenis sebagai bagian dari kesungguhan upaya pembangunan generasi muda Bali yang cerdas, kreatif dan inovatif yang mampu bersaing dalam tataran nasional dan global yang sejalan dengan program pengentasan kemiskinan. Orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Bali tersebut berharap kemajuan dan prestasi SMA Negeri Bali Mandara akan diikuti pula dengan keberhasilan SMK Negeri Bali Mandara. 

 "Sekolah ini adalah milik rakyat Bali yang diperuntukkan rakyat Bali serta demi masa depan Bali, karena itu menjadi kewajiban kita semua untuk menjaga dan memajukannya," katanya. 

 Pastika berpesan agar peserta didik belajar dengan sungguh-sungguh, mengikuti semua proses pendidikan di sekolah dengan dilandasi disiplin tinggi dan semangat tinggi karena mereka adalah harapan keluarga yang akan dapat membawa keluarganya maju.

 "Ingatlah bahwa kalian di sini dibiayai dari uang rakyat Bali, kalian harus mempertanggungjawabkan kepada rakyat dengan cara belajar sebaik-baiknya dan tunjukkan bahwa kalian bisa memiliki prestasi yang patut dibanggakan rakyat Bali. Saya yakin dengan ketekunan disiplin serta semangat belajar yang tinggi kalian kelak akan menjadi manusia-manusia yang berguna bagi keluarga, bagi masyarakat serta bagi bangsa dan negara," ucapnya.

 Sementara itu, Kepala SMA Negeri Bali Mandara Nyoman Darta mengatakan setelah melalui beberapa tahapan akhirnya untuk tahun pelajaran 2017/2018, maka pihaknya menerima 278 peserta didik dari 898 pelamar. Ke-278 peserta itu terdiri dari 128 peserta didik di SMA Negeri Bali Mandara dan 150 peserta didik di SMK Negeri Bali Mandara dari 898 pelamar. 

 "Mereka tersebar dari seluruh kabupaten/kota di Bali, diantaranya Kabupaten Buleleng 158 orang, Karangasem 47, Tabanan 24 orang, Bangli 11, Klungkung 10, Jembrana sembilan orang, Gianyar sembilan orang, Badung lima orang dan Denpasar lima orang," ujar Darta. 

 Dia menambahkan, seluruh peserta didik SMA/SMK Negeri Bali Mandara merupakan anak miskin yang memiliki keinginan untuk maju, sehingga SMA/SMK Negeri Bali Mandara akan terus berusaha mewujudkan mimpi "Si Miskin" menjadi "Generasi Emas" yang nantinya akan dapat membantu perekonomian keluarganya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017