Semarapura (Antara Bali) - Wakil Bupati Klungkung, Bali Made Kasta menerima kunjungan Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Mabes TNI di lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 tahun 2017 di Desa Besan, Kecamatan Dawan, Kamis.
Tim Wasev Mabes TNI dipimpin Brigjen TNI Karmin Suharna kunjungannya itu dalam rangka melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program TMMD di Desa setempat.
Wabup Made Kasta yang didampingi Dandim 1610/Klungkung, Letkol Inf. Jacob Janes Patty bersama segenap jajarannya menjelaskan gambaran Kabupaten Klungkung secara umum.
Kabupaten Klungkung kini sedang mengembangkan berbagai potensi yang ada sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami mengucapkan selamat datang dan terima kasih karena Klungkung terpilih sebagai salah satu Kabupaten dalam program TMMD," ujar Wabup Made Kasta.
Ia mengharapkan agar dalam pelaksanaan TMMD ke-99 dapat berjalan lancar hingga batas akhir yang ditentukan.
Wabup Made Kasta minta untuk selalu menjalin komunikasi, sehingga kekurangan dalam pelaksanaan TMMD dapat segera ditindak lanjuti.
"Apa yang menjadi kekurangan dalam TMMD ini agar dikoordinasikan," ujar Wabup Made Kasta.
Sementara Ketua Tim Wasev Mabes TNI, Brigjen TNI Karmin Suharna menyampaikan, Kabupaten Klungkung merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang terpilih dalam program TMMD tahun 2017.
Menurut Brigjen Suharna, program TMMD di Kabupaten dilaksanakan dengan mempertimbangkan berbagai aspek dan kebutuhan.
Pelaksanaan TMMD menurutnya tidak bisa dilaksanakan oleh satu pihak semata. Namun harus dikerjakan secara bersama-sama oleh berbagai pihak seperti pemerintah, TNI/Polri dan masyarakat.
"Ini tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja, tetapi perlu dukungan semua pihak," ujar Brigjen Suharna didampingi anggota tim dari Kemenhan, Brigjen TNI Sunaryo Suhadi.
Pelaksanaan TMMD ke-99 tahun 2017 di Desa Besan, Kecamatan Dawan mengerjakan pembukaan jalan menuju Pura Puncak Sari sepanjang 1.415 meter dengan lebar enam meter.
Selain itu juga menggarap pembuatan tanggul penahan jalan, gorong-gorong dan jembatan kecil serta pengerasan dan pengaspalan jalan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Tim Wasev Mabes TNI dipimpin Brigjen TNI Karmin Suharna kunjungannya itu dalam rangka melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program TMMD di Desa setempat.
Wabup Made Kasta yang didampingi Dandim 1610/Klungkung, Letkol Inf. Jacob Janes Patty bersama segenap jajarannya menjelaskan gambaran Kabupaten Klungkung secara umum.
Kabupaten Klungkung kini sedang mengembangkan berbagai potensi yang ada sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami mengucapkan selamat datang dan terima kasih karena Klungkung terpilih sebagai salah satu Kabupaten dalam program TMMD," ujar Wabup Made Kasta.
Ia mengharapkan agar dalam pelaksanaan TMMD ke-99 dapat berjalan lancar hingga batas akhir yang ditentukan.
Wabup Made Kasta minta untuk selalu menjalin komunikasi, sehingga kekurangan dalam pelaksanaan TMMD dapat segera ditindak lanjuti.
"Apa yang menjadi kekurangan dalam TMMD ini agar dikoordinasikan," ujar Wabup Made Kasta.
Sementara Ketua Tim Wasev Mabes TNI, Brigjen TNI Karmin Suharna menyampaikan, Kabupaten Klungkung merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang terpilih dalam program TMMD tahun 2017.
Menurut Brigjen Suharna, program TMMD di Kabupaten dilaksanakan dengan mempertimbangkan berbagai aspek dan kebutuhan.
Pelaksanaan TMMD menurutnya tidak bisa dilaksanakan oleh satu pihak semata. Namun harus dikerjakan secara bersama-sama oleh berbagai pihak seperti pemerintah, TNI/Polri dan masyarakat.
"Ini tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja, tetapi perlu dukungan semua pihak," ujar Brigjen Suharna didampingi anggota tim dari Kemenhan, Brigjen TNI Sunaryo Suhadi.
Pelaksanaan TMMD ke-99 tahun 2017 di Desa Besan, Kecamatan Dawan mengerjakan pembukaan jalan menuju Pura Puncak Sari sepanjang 1.415 meter dengan lebar enam meter.
Selain itu juga menggarap pembuatan tanggul penahan jalan, gorong-gorong dan jembatan kecil serta pengerasan dan pengaspalan jalan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017