Semarapura (Antara Bali) - Bupati Klungkung, Bali I Nyoman Suwirta meraih tanda kehormatan dan penghargaan Satya Lencana Pembangunan dari Presiden, Joko Widodo pada acara Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-70 di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Humas Pemkab Klungkung dalam siaran Pers yang diterima Antara Kamis, penghargaan yang diterima Bupati Suwirta berkat jasanya dalam pembangunan Koperasi dan UKM melalui program Gerakan Masyarakat Santun dan Inovati "Gema Santi".
Penghargaan tersebut juga berkat keberhasilan dalam pembangunan BUMDes air UDAKA yang mewajibkan setiap kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan revitalisasi pasar tradisional.
Kantor Dekopin sebagai pusat pelatihan dan kegiatan gerakan Koperasi, serta inovasi beli mahal jual murah kerja sama KUD dengan subak untuk menyelaraskan harga pasar, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan.
Bupati Suwirta menyatakan dengan diraihnya tanda kehormatan dan penghargaan tersebut akan semakin menguatkan komitmen dalam menciptakan program inovatif lainnya untuk menguatkan pembangunan ekonomi kerakyatan.
Koperasi merupakan lembaga yang sangat pas dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui keberpihakan dan pemberdayaan terhadap produk lokal.
Bupati Suwirta menambahkan, dengan otonomi daerah diharapkan mampu mendukung untuk mengembangkan produk lokal lainnya seperti beras lokal, garam tradisional dan ikan pindang.
Presiden RI, Joko Widodo dalam sambutannya menyampaikan koperasi sebagai sokoguru perekonomian indonesia, untuk mendorong dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Pemerintah akan memberikan peran penting kepada koperasi, KUD dan pesantren untuk mengelola perekonomian.
"Inilah tugas berat kita bersama, koperasi harus didukung teknologi informasi untuk era sekarang yang persaingannya semakin ketat," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Humas Pemkab Klungkung dalam siaran Pers yang diterima Antara Kamis, penghargaan yang diterima Bupati Suwirta berkat jasanya dalam pembangunan Koperasi dan UKM melalui program Gerakan Masyarakat Santun dan Inovati "Gema Santi".
Penghargaan tersebut juga berkat keberhasilan dalam pembangunan BUMDes air UDAKA yang mewajibkan setiap kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan revitalisasi pasar tradisional.
Kantor Dekopin sebagai pusat pelatihan dan kegiatan gerakan Koperasi, serta inovasi beli mahal jual murah kerja sama KUD dengan subak untuk menyelaraskan harga pasar, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan.
Bupati Suwirta menyatakan dengan diraihnya tanda kehormatan dan penghargaan tersebut akan semakin menguatkan komitmen dalam menciptakan program inovatif lainnya untuk menguatkan pembangunan ekonomi kerakyatan.
Koperasi merupakan lembaga yang sangat pas dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui keberpihakan dan pemberdayaan terhadap produk lokal.
Bupati Suwirta menambahkan, dengan otonomi daerah diharapkan mampu mendukung untuk mengembangkan produk lokal lainnya seperti beras lokal, garam tradisional dan ikan pindang.
Presiden RI, Joko Widodo dalam sambutannya menyampaikan koperasi sebagai sokoguru perekonomian indonesia, untuk mendorong dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Pemerintah akan memberikan peran penting kepada koperasi, KUD dan pesantren untuk mengelola perekonomian.
"Inilah tugas berat kita bersama, koperasi harus didukung teknologi informasi untuk era sekarang yang persaingannya semakin ketat," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017