Mangupura (Antara Bali) - Bupati Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta menyerahkan dana hibah sebesar Rp5 miliar dan delapan alat musik gamelan beleganjur di Desa Adat Sangeh, Kecamatan Abiansemal.

"Dana hibah ini untuk mendukung pembangunan banjar di Desa Adat Sangeh. Sedangkan penyerahan delapan beleganjur diberikan kepada Sekaa Teruna setempat," ujar Giri Prasta, di Mangupura, Rabu.

Menurutnya, upaya itu menjadi program Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) dengan lima skala prioritas pembangunan di antaranya pelestarian adat dan agama.

Penyerahan hibah beleganjur itu sebagai bentuk implementasi skala prioritas pembangunan yang keempat yakni pelestarian dan pengembangan seni dan budaya.

"Pemkab Badung telah mengambil kebijakan di bidang seni budaya di antaranya akan menuntaskan pembangunan pura khayangan tiga desa adat termasuk pura paibon," katanya pula.

Pada Tahun 2018, sekaa gong, sekaa santhi, sanggar tari/tabuh serta sekaa teruna akan mendapat dukungan Pemkab Badung. "Saya mengharapkan masyarakat Desa Adat Sangeh dapat meningkatkan rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan," ujarnya lagi.

Giri Prasta mengajak masyarakat di daerah itu untuk mendukung program-program yang dilaksanakan pemerintah daerah yang muaranya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Badung.

Bendesa Adat Sangeh Ida Bagus Dwipayana mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang diberikan Bupati Badung yang difasilitasi DPRD Badung itu.

"Saya mengharapkan masyarakat adat turut mendukung program pemerintah daerah, sehingga pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat berjalan dengan baik," ujarnya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Made Surya


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017