Singaraja (Antara Bali) - Legislator asal Bali Gede Sumarjaya Linggih mendorong implementasi konsep pariwisata berbasis desa di Pulau Dewata untuk mewujudkan pemerataan pembangunan secara menyeluruh.
"Wisata berbasis desa punya potensi luar biasa ke depan dan pemerintah juga harus mendorong desa membangkitkan potensi yang ada," kata Anggota DPR RI itu di Singaraja, Bali, Sabtu.
Menurut dia, Bali sebagai salah satu tujuan pariwisata terbaik di dunia memiliki potensi bukan hanya di pusat-pusat objek wisata saja, tetapi juga hingga pedesaan.
Anggota DPR asal Buleleng yang akrab disapa Demer ini menilai desa sebenarnya punya potensi besar namun belum tergali dan terkelola dengan baik.
"Di Bali contohnya. Satu desa saja punya potensi alam misalnya. Belum lagi dikaitkan dengan keberadaan kebudayaan. Pura tentu juga menjadi daya tarik luar biasa," tutur dia.
Potensi tersebut, kata dia, perlu didukung dengan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni melibatkan generasi muda dan angkatan kerja.
"Desa di Bali misalnya. Sudah mulai tumbuh kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan juga tidak disadari sebenarnya di setiap desa Pulau Dewata pasti ada tamatan sekolah pariwisata yang bisa diajak bermitra sebenarnya," tegasnya.
Ia berharap para kepala desa dan perangkatnya mulai melirik peluang pariwisata sebagai wujud nyata menerapkan pembangunan dari pedesaan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Wisata berbasis desa punya potensi luar biasa ke depan dan pemerintah juga harus mendorong desa membangkitkan potensi yang ada," kata Anggota DPR RI itu di Singaraja, Bali, Sabtu.
Menurut dia, Bali sebagai salah satu tujuan pariwisata terbaik di dunia memiliki potensi bukan hanya di pusat-pusat objek wisata saja, tetapi juga hingga pedesaan.
Anggota DPR asal Buleleng yang akrab disapa Demer ini menilai desa sebenarnya punya potensi besar namun belum tergali dan terkelola dengan baik.
"Di Bali contohnya. Satu desa saja punya potensi alam misalnya. Belum lagi dikaitkan dengan keberadaan kebudayaan. Pura tentu juga menjadi daya tarik luar biasa," tutur dia.
Potensi tersebut, kata dia, perlu didukung dengan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni melibatkan generasi muda dan angkatan kerja.
"Desa di Bali misalnya. Sudah mulai tumbuh kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan juga tidak disadari sebenarnya di setiap desa Pulau Dewata pasti ada tamatan sekolah pariwisata yang bisa diajak bermitra sebenarnya," tegasnya.
Ia berharap para kepala desa dan perangkatnya mulai melirik peluang pariwisata sebagai wujud nyata menerapkan pembangunan dari pedesaan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017