Los Angeles (Antara Bali) - Sebuah pesawat penumpang Aeromexico
bertabrakan dengan sebuah kendaraan di landasan pacu bandar udara
internasional Los Angeles beberapa saat setelah mendarat pada Sabtu.
Sebanyak delapan karyawan yang berada di atas kendaraan itu mengalami luka-luka tetapi tak seorangpun yang berada di dalam pesawat menderita cedera, kata pihak berwenang.
Kecelakaan itu merusak bagian sayap kanan pesawat Boeing 737 dan membuat kendaraan tersebut yang membawa pasokan terbalik. Sebab-sebab kecelakaan masih diselidiki, kata juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles Brian Humphrey.
Sebanyak enam pria dan dua wanita yang berada di dalam kendaraan dilarikan ke sebuah rumah sakit di kawasan bandara untuk memperoleh perawatan akibat berbagai luka yang mereka derita, kata Humphreys.
Para pejabat bandara mengatakan kesemua delapan orang berada dalam kondisi stabil.
Menurut Humphreys, tak seorang pun di antara 150 orang penumpang dan awak yang berada di dalam pesawat Penerbangan Aeromexico 642 dari Mexico City, memerlukan perawatan medis.
Tetapi satu pernyataan dari bandara itu menyebutkan seorang penumpang melaporkan menderita sakit setelah meninggalkan pesawat.
Kecelakaan tersebut terjadi pada sekitar pukul 14.30 waktu setempat. Tak ada ceceran bahan bakar atau kebakaran, dan pesawat itu dapat meninggalkan landasan pacu menuju tempat yang telah disediakan untuk menurunkan penumpang.
Bandara itu tercatat sebagai airport tersibuk kedua di Amerika, dengan hampir 700.000 pesawat tinggal landas dan mendarat setahun. (WDY/DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Sebanyak delapan karyawan yang berada di atas kendaraan itu mengalami luka-luka tetapi tak seorangpun yang berada di dalam pesawat menderita cedera, kata pihak berwenang.
Kecelakaan itu merusak bagian sayap kanan pesawat Boeing 737 dan membuat kendaraan tersebut yang membawa pasokan terbalik. Sebab-sebab kecelakaan masih diselidiki, kata juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles Brian Humphrey.
Sebanyak enam pria dan dua wanita yang berada di dalam kendaraan dilarikan ke sebuah rumah sakit di kawasan bandara untuk memperoleh perawatan akibat berbagai luka yang mereka derita, kata Humphreys.
Para pejabat bandara mengatakan kesemua delapan orang berada dalam kondisi stabil.
Menurut Humphreys, tak seorang pun di antara 150 orang penumpang dan awak yang berada di dalam pesawat Penerbangan Aeromexico 642 dari Mexico City, memerlukan perawatan medis.
Tetapi satu pernyataan dari bandara itu menyebutkan seorang penumpang melaporkan menderita sakit setelah meninggalkan pesawat.
Kecelakaan tersebut terjadi pada sekitar pukul 14.30 waktu setempat. Tak ada ceceran bahan bakar atau kebakaran, dan pesawat itu dapat meninggalkan landasan pacu menuju tempat yang telah disediakan untuk menurunkan penumpang.
Bandara itu tercatat sebagai airport tersibuk kedua di Amerika, dengan hampir 700.000 pesawat tinggal landas dan mendarat setahun. (WDY/DWA)
Editor : Dewa Sudiarta Wiguna
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017