Singaraja (Antara Bali) - DPRD Kabupaten Buleleng, Bali, mendorong pemerintah daerah setempat mengembangkan hutan di Desa Selat menjadi objek wisata unggulan berbasis desa.

"Hutan Desa Selat dapat dikelola desa melalui Badan Usaha Milik Desa atau Bumdes," kata Ketua Komisi II DPRD Buleleng, Putu Mangku Budiasa, Selasa.

Menurut dia, hutan Desa Selat memiliki potensi luar biasa seperti pemandangan yang begitu memanjakan mata, keragaman hayati dan juga masih sangat alami.

Mangku Budiasa mencontohkan beberapa hutan raya di Pulau Jawa yang selanjutnya berkembang menjadi objek wisata karena dikelola secara serius dan profesional.

"Sekarang bagaimana kita meniru konsep itu karena berbicara Bali ya pariwisata dan Buleleng tidak kehabisan objek wisata yang dapat bersaing dengan yang ada di Selatan," tutur dia.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Buleleng sempat mengusulkan kawasan hutan seluas 535 hektare di Desa Selat menjadi kebun raya karena memiliki potensi yang sangat menjanjikan di bidang pariwisata.

Beberapa keunggulan yang menjadi pembeda seperti hutan Desa Selat memiliki air terjun dan pemandangan laut yang sangat indah serta tanaman yang spesifik. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017