Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali, Made Mangku Pastika menerima audiensi Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, SIP MSc, di Ruang Kerjanya di Kawasan Niti Mandala Renon Denpasar, Rabu.
Gubernur Pastika memberikan apresiasi dan bersemangat saat menyambut kedatangan Pangdam yang baru dilantik pada akhir Maret lalu.
Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak sebelumnya sempat menjabat Dandim 1611 Badung/Kodam IX Udayana dan Kasrem 163/WSA/Kodam IX Udayana.
Gubernur Pastika mengatakan, Bali itu memang unik, memiliki mistik itu yang disebut taksu (kharisma) yang membuat orang "tersihir" untuk datang kembali ke Bali.
Ia mengharapkan agar Pangdam menekankan pentingnya fungsi intelijen dan Babinsa di Bali.
"Saya berharap khusus di Bali yang diperkuat paling penting intelijen dan Babinsa, perkuat itu. Di Bali banyak intel baik dari TNI, Polisi Imigrasi. Tergantung bagaimana koordinasinya, agar bisa bersinergi," ujar Gubernur Pastika.
Bali merupakan daerah pariwisata dan sangat penting untuk menjaga kondisi keamanan. Pemerintah Provinsi Bali akan terus mendukung agar keamanan di Pulau dewata tetap terjaga.
Dalam hal itu, Pemprov Bali sudah membantu memberikan hibah fasilitas sarana seperti mobil dan sepeda motor operasional keamanan serta peralatan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam Komaruddin menyampaikan rencana kegiatan dalam rangka memberikan pemahaman bela negara kepada siswa-siswi di Kabupaten Buleleng yang akan dipusatkan di SMAN/SMKN Bali Mandara, Kubutambahan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Gubernur Pastika memberikan apresiasi dan bersemangat saat menyambut kedatangan Pangdam yang baru dilantik pada akhir Maret lalu.
Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak sebelumnya sempat menjabat Dandim 1611 Badung/Kodam IX Udayana dan Kasrem 163/WSA/Kodam IX Udayana.
Gubernur Pastika mengatakan, Bali itu memang unik, memiliki mistik itu yang disebut taksu (kharisma) yang membuat orang "tersihir" untuk datang kembali ke Bali.
Ia mengharapkan agar Pangdam menekankan pentingnya fungsi intelijen dan Babinsa di Bali.
"Saya berharap khusus di Bali yang diperkuat paling penting intelijen dan Babinsa, perkuat itu. Di Bali banyak intel baik dari TNI, Polisi Imigrasi. Tergantung bagaimana koordinasinya, agar bisa bersinergi," ujar Gubernur Pastika.
Bali merupakan daerah pariwisata dan sangat penting untuk menjaga kondisi keamanan. Pemerintah Provinsi Bali akan terus mendukung agar keamanan di Pulau dewata tetap terjaga.
Dalam hal itu, Pemprov Bali sudah membantu memberikan hibah fasilitas sarana seperti mobil dan sepeda motor operasional keamanan serta peralatan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam Komaruddin menyampaikan rencana kegiatan dalam rangka memberikan pemahaman bela negara kepada siswa-siswi di Kabupaten Buleleng yang akan dipusatkan di SMAN/SMKN Bali Mandara, Kubutambahan. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017