Singaraja (Antara Bali) - Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali, siap mendukung pemerataan pembangunan Pulau Dewata melalui berbagai program salah satunya pengabdian kepada masyarakat di daerah tertinggal.
"Undiksha siap memberikan dukungan melalui sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki," kata Wakil Rektor IV Undiksha, Drs I Wayan Suarnajaya, MA PhD dalam seminar Forum Komunikasi Ilmiah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Undiksha dengan Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) se-Bali, Jumat.
Ia mengatakan, salah satu yang nyata adalah Undiksha mendukung penuh percepatan pembangunan daerah dimana kini telah memiliki desa binaan di Kabupaten Karangasem, yakni Munti Gunung dan kedepan direncanakan lebih banyak lagi.
"Sasaran kami dalan percepatan pembangunan ini adalah daerah yang kondisinya masih tergolong tertinggal dari daerah lain, sehingga perlu didampingi dalam berbagai macam hal," ujarnya.
Pada seminar itu, kata dia, salah satu hal yang menjadi pembahasan adalah pembangunan pariwisata di Bali yang kini belum merata dimana salah satunya timpang pembangunan antara selatan dan utara.
Kondisi demikian, kata dia, tentunya akan turut mempengaruhi tingkat kesejahteraan masyarakat. Masyarakat di utara semakin terdesak karena lambatnya pembangunan dan jika dibandingkan dengan di selatan dimana terus mengalami kemajuan.
"Guna meratakan pembangunan itu, Undiksha pun siap mengambil peran, salah satunya melalui LP2M dengan program pengabdian kepada masyarakat. Kami di Undiksha, terutama dosen, akan ikut merancang program yang sejalan dengan rencana pembangunan pemerintah. Pada intinya kami siap mendukung pembangunan di Bali," tegas Suarnajaya.
Sementara itu, Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat LP2M Undiksha, Prof Dr Nyoman Wijana MSi mengatakan Undiksha memiliki SDM dari pendidikan dan non pendidikan.
Guna mendukung pembangunan, itu bisa digerakkan. "Kalau yang sifatnya formal, bisa dilakukan dosen pendidikan. Kalau non formal, itu bisa dari non pendidikan atau ilmu murni," jelasnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Undiksha siap memberikan dukungan melalui sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki," kata Wakil Rektor IV Undiksha, Drs I Wayan Suarnajaya, MA PhD dalam seminar Forum Komunikasi Ilmiah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Undiksha dengan Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) se-Bali, Jumat.
Ia mengatakan, salah satu yang nyata adalah Undiksha mendukung penuh percepatan pembangunan daerah dimana kini telah memiliki desa binaan di Kabupaten Karangasem, yakni Munti Gunung dan kedepan direncanakan lebih banyak lagi.
"Sasaran kami dalan percepatan pembangunan ini adalah daerah yang kondisinya masih tergolong tertinggal dari daerah lain, sehingga perlu didampingi dalam berbagai macam hal," ujarnya.
Pada seminar itu, kata dia, salah satu hal yang menjadi pembahasan adalah pembangunan pariwisata di Bali yang kini belum merata dimana salah satunya timpang pembangunan antara selatan dan utara.
Kondisi demikian, kata dia, tentunya akan turut mempengaruhi tingkat kesejahteraan masyarakat. Masyarakat di utara semakin terdesak karena lambatnya pembangunan dan jika dibandingkan dengan di selatan dimana terus mengalami kemajuan.
"Guna meratakan pembangunan itu, Undiksha pun siap mengambil peran, salah satunya melalui LP2M dengan program pengabdian kepada masyarakat. Kami di Undiksha, terutama dosen, akan ikut merancang program yang sejalan dengan rencana pembangunan pemerintah. Pada intinya kami siap mendukung pembangunan di Bali," tegas Suarnajaya.
Sementara itu, Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat LP2M Undiksha, Prof Dr Nyoman Wijana MSi mengatakan Undiksha memiliki SDM dari pendidikan dan non pendidikan.
Guna mendukung pembangunan, itu bisa digerakkan. "Kalau yang sifatnya formal, bisa dilakukan dosen pendidikan. Kalau non formal, itu bisa dari non pendidikan atau ilmu murni," jelasnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017