Gianyar (Antara Bali) - Sebanyak 63 siswa utusan dari sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kabupaten Gianyar mengikuti pemilihan duta Forum Anak Daerah (FAD).
"Semuanya ambil bagian dalam unjuk kemampuan memaparkan visi mereka tentang kondisi anak dan generasi muda. Mereka tampil secara bergantian dalam pemilihan itu," kata Ketua FAD Kabupaten Gianyar, Ni Putu Dhanan Kumaradewi M, di Gianyar, Jumat.
Ketua FAD Kabupaten Gianyar itu mengatakan, pihaknya akan memilih lima orang duta terbaik yakni untuk duta pendidikan, duta kesehatan, perlindungan khusus, partisipasi dan duta jaringan.
"Kelima duta yang terpilih membantu akan anggota FAD untuk ikut ambil bagian menyuarakan aspirasi anak di tingkat Kabupaten Gianyar," katanya.
Melalui kegiatan pemilihan duta FAD itu diharapkan mampu meningkatkan partisipasi anak dalam mewujudkan kreativitas generasi muda.
Melalui tema "Bhinneka Tunggal Ika", para peserta memaparkan tentang visi mereka mengenai persatuan dan kesatuan bangsa di tengah perbedaan yang ada.
Hal itu penting karena bangsa Indonesia kini sedang menghadapi berbagai persoalan yang bisa mengancam kesatuan dan keutuhan NKRI. Oleh sebab itu menjadi tugas generasi muda untuk menjadi pelopor dan menguatkan NKRI melalui berbagi kegiatan inovatif.
Sementara itu Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan anak (PPA) Dinas Pemberdayaan Perempuandan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gianyar, A.A Istri Sri Laksmi P, mengatakan, kegiatan tersebut untuk memberikan ruang partisipasi kepada anak beraktivitas, memfasilitasi pengembangan potensi kepemimpinan anak.
Selain itu mendorong inisiatif kepedulian anak-anak terhadap lingkungan sekitarnya, sekaligus merupakan salah satu bentuk fasilitas dari Pemkab Gianyar dalam mempersiapkan kader-kader pemimpin bangsa di masa depan.
"Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu akan memilih duta Gianyar untuk mengikuti kegiatan serupa di tingkat Provinsi Bali," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Semuanya ambil bagian dalam unjuk kemampuan memaparkan visi mereka tentang kondisi anak dan generasi muda. Mereka tampil secara bergantian dalam pemilihan itu," kata Ketua FAD Kabupaten Gianyar, Ni Putu Dhanan Kumaradewi M, di Gianyar, Jumat.
Ketua FAD Kabupaten Gianyar itu mengatakan, pihaknya akan memilih lima orang duta terbaik yakni untuk duta pendidikan, duta kesehatan, perlindungan khusus, partisipasi dan duta jaringan.
"Kelima duta yang terpilih membantu akan anggota FAD untuk ikut ambil bagian menyuarakan aspirasi anak di tingkat Kabupaten Gianyar," katanya.
Melalui kegiatan pemilihan duta FAD itu diharapkan mampu meningkatkan partisipasi anak dalam mewujudkan kreativitas generasi muda.
Melalui tema "Bhinneka Tunggal Ika", para peserta memaparkan tentang visi mereka mengenai persatuan dan kesatuan bangsa di tengah perbedaan yang ada.
Hal itu penting karena bangsa Indonesia kini sedang menghadapi berbagai persoalan yang bisa mengancam kesatuan dan keutuhan NKRI. Oleh sebab itu menjadi tugas generasi muda untuk menjadi pelopor dan menguatkan NKRI melalui berbagi kegiatan inovatif.
Sementara itu Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan anak (PPA) Dinas Pemberdayaan Perempuandan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gianyar, A.A Istri Sri Laksmi P, mengatakan, kegiatan tersebut untuk memberikan ruang partisipasi kepada anak beraktivitas, memfasilitasi pengembangan potensi kepemimpinan anak.
Selain itu mendorong inisiatif kepedulian anak-anak terhadap lingkungan sekitarnya, sekaligus merupakan salah satu bentuk fasilitas dari Pemkab Gianyar dalam mempersiapkan kader-kader pemimpin bangsa di masa depan.
"Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu akan memilih duta Gianyar untuk mengikuti kegiatan serupa di tingkat Provinsi Bali," ujarnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017