Jakarta (Antara Bali) - Badan Standarisasi Nasional (BSN) mengajak industri untuk mengikuti penghargaan bergengsi Standar Nasional Indonesia (SNI) Award 2017.

"Ajang penghargaan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menstimulasi peningkatan penerapan SNI," ujar Kepala BSN Bambang Prasetya di Jakarta, Rabu.

Industri yang mengikuti penghargaan tersebut mendapatkan berbagai keuntungan yang diberikan pemerintah, yakni kesempatan mendapatkan impian balik berdasarkan kriteria SNI Award yang diikuti.

Bambang mengatakan peserta mendapatkan audit eksternal dari BSN secara gratis untuk meningkatkan kinerja organisasi, yang mana jika peserta melakukan audit eksternal secara mandiri akan menghabiskan biaya yang tidak sedikit.

Pendaftaran SNI Award sendiri akan dimulai pada April. "Kinerja perusahaan yang mengikuti SNI Award ini terbukti terus mengalami peningkatan," katanya.

Bambang mengatakan penghargaan tersebut, terbagi dalam 10 kategori yakni organisasi kecil jasa, organisasi menengah jasa, organisasi besar jasa, organisasi kecil barang, organisasi menengah barang sektor pangan, pertanian, dan kesehatan.

Kemudian organisasi menengah barang sektor elektronika, lokal dan produk logam. Selanjutnya, organisasi menengah barang sektor kimia dan serba aneka.

Kategori berikutnya adalah organisasi barang sektor pangan, pertanian dan kesehatan, kategori organisasi besar barang sektor elektronika, logam dan produk logam, dan organisasi besar barang sektor kimia dan serba aneka.

"Melalui penghargaan ini, kami harapkan produsen, konsumen dan masyarakat umum semakin menghargai aspek mutu dan memahami perlunya berpartisipasi aktif dalam pengembangan dan memahami perlunya pengembangan dan penggunaan SNI sebagian referensi penyediaan dan permintaan pasar," papar dia. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017