Denpasar (Antara Bali) - Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra menyerahkan paket sembilan kebutuhan pokok (sembako) kepada penyandang disabilitas di Panti Guna Dria Raba.
Penyerahan paket sembako sebagai ungkapan kepedulian terhadap sesama yang menyandang disabilitas, katanya di Denpasar, Kamis.
"Hari ini merupakan hari yang disucikan bagi umat Hindu, yakni malam Siwaratri, yakni malam penuh berkah untuk melakukan instrospeksi diri untuk merenungi segala perbuatan yang pernah diperbuat, karena itu kita memohon ampun kepada Tuhan agar dimaafkan segala dosa kita pernah perbuat,"katanya.
Ia mengatakan berbagi kebahagian antarsesama dihari suci sudah menjadi kewajiban bersama, serta harus terus ditingkatkan yang nantinya mampu membangkitkan rasa silahturahmi dan toleransi sesama.
Wali Kota Rai Mantra mengatakan Denpasar dengan multikultur masyarakatnya diharapkan dapat membangkitkan kepedulian bersama dalam memupuk rasa persaudaraan dan kekeluargaan.
Diharapkan secara bersama-sama memberikan makna kebahagian menjalani kekhusukan hari suci Siwaratri ini dengan penuh rasa bakti.
Seorang penyandang tuna netra Ketut Masir mengatakan bantuan sembako sangat bermanfaat bagi penyandang disabilitas khususnya tuna netra.
Tidak hanya kali ini saja, kata Masir, Pemerintah Kota Denpasar secara rutin menyerahkan bantuan kepada penyandang disabilitas.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota Rai Mantra yang selalu peduli dengan kami. Belaiu selalu menyempatkan hadir ke sini untuk memberikan bantuan," ucapnya.
Masir mengatakan pada hari raya suci Siwaratri bersama teman-temannya berkumpul untuk melakukan perenungan malam ini.
"Kami para disabilitas mengadakan kegiatan tersebut agar dapat berkumpul dengan teman-teman seluruh Bali untuk dapat memantapkan ajaran agama dan juga sebagai perenungan bersama untuk melangkah lebih baik ke depannya," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Penyerahan paket sembako sebagai ungkapan kepedulian terhadap sesama yang menyandang disabilitas, katanya di Denpasar, Kamis.
"Hari ini merupakan hari yang disucikan bagi umat Hindu, yakni malam Siwaratri, yakni malam penuh berkah untuk melakukan instrospeksi diri untuk merenungi segala perbuatan yang pernah diperbuat, karena itu kita memohon ampun kepada Tuhan agar dimaafkan segala dosa kita pernah perbuat,"katanya.
Ia mengatakan berbagi kebahagian antarsesama dihari suci sudah menjadi kewajiban bersama, serta harus terus ditingkatkan yang nantinya mampu membangkitkan rasa silahturahmi dan toleransi sesama.
Wali Kota Rai Mantra mengatakan Denpasar dengan multikultur masyarakatnya diharapkan dapat membangkitkan kepedulian bersama dalam memupuk rasa persaudaraan dan kekeluargaan.
Diharapkan secara bersama-sama memberikan makna kebahagian menjalani kekhusukan hari suci Siwaratri ini dengan penuh rasa bakti.
Seorang penyandang tuna netra Ketut Masir mengatakan bantuan sembako sangat bermanfaat bagi penyandang disabilitas khususnya tuna netra.
Tidak hanya kali ini saja, kata Masir, Pemerintah Kota Denpasar secara rutin menyerahkan bantuan kepada penyandang disabilitas.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota Rai Mantra yang selalu peduli dengan kami. Belaiu selalu menyempatkan hadir ke sini untuk memberikan bantuan," ucapnya.
Masir mengatakan pada hari raya suci Siwaratri bersama teman-temannya berkumpul untuk melakukan perenungan malam ini.
"Kami para disabilitas mengadakan kegiatan tersebut agar dapat berkumpul dengan teman-teman seluruh Bali untuk dapat memantapkan ajaran agama dan juga sebagai perenungan bersama untuk melangkah lebih baik ke depannya," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017