Denpasar (Antara Bali) - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar menggelar operasi mandiri wilayah laut keliling Bali untuk mengamankan Pulau Dewata sebagai destinasi pariwisata sekaligus menyambutan tahun baru 2017.

"Kami tidak ingin kecolongan, dengan meningkatkan patroli laut sebagai upaya cegah tangkal dan diteksi dini yang mengancam keamanan laut," kata Komandan Lanal (Danlanal) Denpasar Kolonel Laut (P) GB Oka Tapayasa di Denpasar, Sabtu.

Ia mengatakan, kegiatan tersebut juga mewasdapai pergerakan aksi para teroris yang ingin menyusup ke Bali lewat jalur laut.

Operasi tersebut, akan berlangsung lima hari kedepan, sampai 3 Januari 2017. Saat ini, pihaknya memiliki delapan Posal (Pos TNI Angkatan Laut) yang tersebar di sejumlah wilayah di Bali.

Oka Tapayasa menambahkan, kedelapan Posal tersebut tersebar beberapa daerah yakni Posal Nusa Penida (Klungkung), Posal Gilimanuk dan Posal Pengambengan (Jembrana), Posal Celukanbawang dan Posal Sangsit (Buleleng), Posal Candidasa (Karangasem), Posal Kedonganan (Badung), dan Posal Pulau Serangan (Denpasar).

Pada pengamanan tersebut, disiagakan prajurit pilihan yang tangguh, di masing-masing Posal juga dilengkapi satu unit rubber boat.
"Upaya tersebut untuk mendukung kelancaran operasional di laut," ujar Oka Tapayasa.

Saat ini Lanal Denpasar memiliki beberapa unit rubber boat, serta masing-masing satu unit catamaran, combat boat, KAL Tanjung Pandangan, KAL Badung, dan searider yang siaga di Pelabuhan Benoa dan siap digerakkan ke lokasi sasaran jika sewaktu-waktu diperintahkan. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Wayan Artaya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016