Denpasar (Antara Bali) - Lawrence Blair, pembuat film dokumenter dari Inggris akan tampil sebagai pembicara utama dalam lokakarya film dokumenter Bali di Taman Budaya Denpasar, Jumat, 18 Maret 2011.

"Kegiatan sehari yang melibatkan 50 peserta utusan dari delapan kabupaten dan satu kota di Bali ini juga menampilkan pembicara nasional dan lokal," kata Kasi Perfilman dan Perizin pada Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Wayan Dauh di Denpasar, Rabu.

Ia mengatakan, Lawrence Blair, tokoh pembuatan film dokumenter tingkat internasional itu akan membagikan pengalamannya kepada peserta dalam memproduksi film dokumenter.

Menurut Dauh, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan peranserta dan kegairahan masyarakat untuk memproduksi film-film dokumenter.

Hal itu dilakukan sehubungan dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) kali ini, materinya ditambah dengan Festival Film Dokumenter Bali.

Wayan Dauh berharap, seluruh kabupaten dan kota di daerah ini ikut ambil bagian dalam Festival Film Dokumenter tersebut dengan mengikutsertakan karya terbaiknya.

"Sepuluh peserta terbaik akan ditayangkan selama sebulan PKB berlangsung," ujar Wayan Dauh.

Masing-masing peserta dalam Festival Film Dokumenter terdiri atas tiga orang yang meliputi perekam, narasi dan yang mengomentari.

"Melalui lokakarya itu diharapkan mampu mengarahkan peserta untuk menghasilkan karya film dokumenter yang bermutu," harap Wayan Dauh.

Selain Lawrence Blair, lokakarya sehari itu juga menampilkan pembicara Adi Hartono dari Institut Kesenian Jakarta dan pembicara lokal Bali Agung Bawantara.

Sebelumnya tim Dinas Kebudayaan Bali melakukan pembinaan dan penyuluhan kepada siswa sekolah menengah atas (SMA) dan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di delapan kabupaten dan satu kota di daerah ini.

Pembinaan tersebut diharapkan mampu mendorong minat pelajar untuk memproduksi film dokumenter dengan menggunakan kamera kaset pandang dengan (video) maupun kamera HP, harap Wayan Dauh.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011