Mangupura (Antara Bali) - Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Badung, Bali, melakukan safari kesehatan sekaligus membagikan bantuan sembako dan uang santunan sosial kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Mengwi.
"Upaya ini dilakukan untuk membantu meringankan beban masyarakat setempat, agar mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah," kata Ketua K3S Badung, Seniasih Giri Prasta di Mangupura. Selasa.
Dalam kegiatan itu, pihaknya melakukan safari kesehatan di Desa Sembung, Kecamatan Mengwi yang terdiri atas empat banjar yakni Banjar Pasekan, Banjar Tauaman, Banjar Karang Enjung dan Banjar Sayan Delodan.
Untuk kegiatan bakti sosial di Banjar Pasekan, tim K3S menjenguk lima warga yang mengalami masalah kesehatan yakni I Ketut Pujungan yang menderita kaki lumpuh, Ni Ketut Munik (mengalami kebutaan), Made Cegir (sakit beri-beri) dan Ni Made Kembar (penyakit saraf mata).
Sedangkan di Banjar Tauaman, K3S menjenguk balita bernama Gelsa Suantara yang menderita mongoloid. Di Banjar Karang Enjung Sembung, K3S menjenguk dua warga yakni I Gusti Made Mega Suyadnya dan I Gusti Made Naya yang sama-sama menderita penyakit lumpuh karena polio dan mengakibatkan salah satu kakinya diamputasi.
Sementara di Banjar Sayan Delodan, K3S mengunjungi Ni Ketut Kontini penderita amputasi tangan akibat tersengat listrik dan I Wayan Justin Wiliam menderita penyakit polio dan epilepsi.
"Kami berharap warga yang menderita penyakit ini tabah menghadapi cobaan hidup dan kami meminta instansi teknis bisa membantu untuk merujuk warga untuk berobat ke RSUD Mangusada, karena pemerintah sudah menanggung kesehatan masyarakat secara gratis," ujarnya.
Dalam kunjungan itu, Seniasih Giri Prasta didampingi Ketua DWP Kabupaten Badung, Kompyang R. Swandika, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Badung, Kristiani Suiasa, dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, YKI Badung, RSUD Mangusada Badung serta Anggota Gatriwara Badung. (WDY)
