Jakarta (Antara Bali) - Menurut laporan perusahaan analis pasar IHS,
Google kini menjadi pemimpin dalam penelitian mobil kemudi otomatis
karena perangkat lunak menjadi kunci terwujudnya kendaraan ini.
Perusahaan ini meyakini Google telah menghabiskan hampir 60 juta dolar AS dalam penelitian dan pengembangan kendaraan otonom.
IHS
menyatakan, Google juga menggunakan pendekatan dan teknologi dari
proyek-proyek lain untuk membantu penelitian dan pengembangan itu.
Teknologi-teknologi itu mencakup robotika, drone, jaringan saraf, kecerdasan buatan, pembelajaran mesin dan visi mesin.
"Tak
ada perusahaan lain yang memiliki banyak teknologi yang relevan untuk
memajukan perangkat lunak kemudi otomatis," kata direktur senior IHS,
Egil Juliussen, seperti dilansir laman Tech Eye, Jumat.
Ia
mengatakan, piranti lunak mobil kemudi otomatis milik Google juga
menunjukkan berkinerja lebih baik dibandingkan hampir seluruh pengemudi. (WDY)
Google, Juara Mobil Kemudi Otomatis
Jumat, 13 November 2015 16:02 WIB