Denpasar (ANTARA) - Dua kapal pesiar membawa sekitar 3.000 penumpang dijadwalkan sandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, untuk merayakan Tahun Baru 2024 di Bali yang tiba pada 31 Desember 2023 dan 1 Januari 2024.
General Manager Pelindo Cabang Pelabuhan Benoa Anak Agung Gde Agung Mataram di Denpasar, Rabu, menjelaskan kapal pesiar tersebut yakni Oceania Nautica yang dijadwalkan sandar di Pelabuhan Benoa pada 31 Desember 2023 dan Norwegian Jewel pada 1 Januari 2024.
“Kapal pesiar Nautica akan menjadi kapal pesiar ke-47 yang sandar di Pelabuhan Benoa selama 2023,” kata Agung Mataram.
Dia menjelaskan kapal pesiar Nautica berbendera negara Republik Kepulauan Marshall dengan panjang 181 meter itu membawa sekitar 500 penumpang.
Berdasarkan data situs penyedia informasi kapal pesiar global Cruisemapper, kapal pesiar itu memiliki bobot 30.277 gross tonage (GT) yang berlayar dari Singapura pada 28 Desember 2023 menuju Pelabuhan Benoa, Bali yang tiba pada 31 Desember 2023 dan bertolak pada 1 Januari 2023 menuju Darwin, Australia.
Baca juga: Pelindo pantau 24 jam layanan penumpang periode Natal di Benoa Bali
Baca juga: Pertamina berpeluang genjot suplai BBM hijau bagi kapal pesiar di Bali
Sedangkan kapal pesiar Norwegian Jewel akan menjadi kapal pesiar pertama yang sandar di Pelabuhan Benoa pada 1 Januari 2024.
Agung Mataram menjelaskan kapal berbendera Bahama itu diperkirakan membawa 2.500 penumpang.
Kapal pesiar dengan panjang 294 meter dan bobot 93.502 GT itu berangkat dari Laem Chabang, Provinsi Chonburi, Thailand dan berlayar ke sejumlah titik di Asia Tenggara, berdasarkan data Cruisemapper.
Sebelum sandar di Pelabuhan Benoa Denpasar, kapal pesiar Norwegian Jewel itu dijadwalkan singgah setengah hari di Pelabuhan Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng, Bali Utara.
Kemudian menuju Pelabuhan Lembar, NTB dan pada 1 Januari 2024 tiba di Pelabuhan Benoa Denpasar untuk bersandar satu malam sebelum bertolak menuju Singapura pada 2 Januari 2024.
“Kapal Norwegian Jewel jadi yang pertama masuk pada 2024 di Benoa,” imbuhnya.
Pelabuhan Benoa dengan proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) ditargetkan mampu menampung hingga lima kapal pesiar sandar sekaligus dalam waktu yang bersamaan pada 2024.
Saat ini, dermaga selatan Pelabuhan Benoa sudah direnovasi dan memiliki panjang dermaga mencapai 500 meter sehingga bisa disandari dua kapal pesiar sekaligus.
Berdasarkan data Pelindo Benoa Denpasar, selama Januari-Desember 2023 terdapat 50 kapal pesiar daftar untuk sandar, dengan realisasi mencapai 47 kapal pesiar hingga tutup tahun 2023.
Sedangkan, pada 2024 sebanyak 68 kapal pesiar mendaftar untuk sandar di Pelabuhan Benoa Denpasar.
Baca juga: Wamen BUMN sebut Benoa jadi hub kapal pesiar global
Baca juga: Pertamina Patra Niaga gandeng Pelindo bangun fasilitas energi di Benoa
