Karangasem (ANTARA) - Sebanyak 112 orang warga binaan penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Karangasem menerima remisi yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri pada Peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tahun 2020 bertema Indonesia Maju di Lapas setempat, Senin.
Para napi ini mendapat remisi umum atau pengurangan masa hukuman dari pemerintah antara 1-6 bulan untuk setiap orang disesuaikan dengan lamanya mereka menjalani hukuman di LP.
Remisi diberikan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 174 Tahun 1999 bahwa semua Narapidana dan Anak yang memenuhi persyaratan pada setiap perayaan Hari Kemerdekaan Republik lndonesia, tanggal 17 Agustus diberikan Remisi Umum.
Dari 112 orang narapidana itu, remisi umum sebanyak satu bulan diberikan kepada 20 orang warga binaan, remisi dua bulan kepada 23 orang, remisi tiga bulan kepada 20 orang, remisi empat bulan kepada 33 orang, remisi lima bulan kepada 10 orang dan remisi enam bulan kepada delapan orang.
Remisi juga diberikan oleh Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LP Anak) Karangasem, diantaranya remisi empat bulan kepada empat anak, remisi tiga bulan kepada satu anak dan remisi satu bulan kepada delapan anak.
Kepala LP Kelas IIB Karangasem, Jaka Prihatin, menyebutkan dengan pemberian remisi, saat ini LP ditempati oleh 171 warga binaan yakni 147 narapidana dan 24 orang tahanan, sedangkan untuk LP Khusus Anak ditempati oleh 13 orang.
Dalam sambutan tertulis Menteri Hukum dan HAM RI Prof Yasonna Laoly yang dibacakan Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri menyebutkan remisi merupakan apresiasi negara atas pencapaian lembaga permasyarakatan.
Baca juga: Pemkab Karangasem dan UI jalin kerja sama bidang pendidikan dan riset
Sementara itu, Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri saat bertindak selaku inspektur upacara HUT Kemerdekaan RI mengatakan peringatan HUT RI dilakukan sebagai wujud kecintaan terhadap Indonesia dan momentum mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berjuang dalam memerdekakan Indonesia.
"Ini kita lakukan untuk mengenang jasa para pendahulu kita yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk kemerdekaan yang kita nikmati saat ini. Peringatan proklamasi tahun ini diselimuti rasa haru, karena perayaannya sangat berbeda dengan tahun sebelumnya akibat COVID-19, yakni kita berupaya untuk meminimalkan potensi penularan COVID-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," ungkapnya.
Apel Peringatan HUT RI itu diikuti Bupati periode 2005-2015, I Wayan Gredeg, Forkopimda, Unsur Veteran dengan pemimpin upacara Kapten Inf. I Wayan Suyadny.
Peserta apel terdiri dari unsur TNI, POLRI, KA OPD, Pecalang dan Pembawa Surat Sakti. Perangkat upacara hanya Pembaca Doa 1 orang, Paskibra 3 orang, Korsik dan Pembaca Proklamasi yaitu Ketua DPRD Kab. Karangasem I Gede Dana.