Gianyar, Bali (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar melaksanakan pencegahan "stunting" secara konvergensi melalui koordinasi lintas sektor dan lintas program pada masing-masing sektor.
“Koordinasi yang dilaksanakan di ruang rapat Bappeda Kabupaten Gianyar tersebut menekankan peran dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kabupaten Gianyar dalam pencegahan stunting," kata Kabid Sinkronisasi Perencanaan dan Pembangunan Bappeda dan Litbang Ida Ayu Putu Eka Susanti, di Gianyar, Jumat.
Ia menjelaskan "stunting" merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak lebih pendek untuk usianya. Kekurangan gizi yang dimaksud terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal kehidupan setelah lahir, tetapi akan tampak setelah bayi berumur 2 tahun.
Saat memimpin rapat, Kabid Kesmas I Nyoman Mustika, menjelaskan "stunting" disebabkan oleh faktor multidimensi sehingga penangannannya perlu dilakukan oleh multisektor. Maka dari itu Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar bersama Bappeda Kabupaten Gianyar melaksanakan konvergensi melalui koordinasi lintas sektor dan lintas program untuk menekankan peran dari masing-masing OPD dalam pencegahan stunting.
Dalam pelaksanaannya, Bappeda memiliki peran untuk mengkoordinasikan pelaksanaan aksi konvergensi/aksi integrasi. Bappeda berkoordinasi dengan OPD yang mempunyai lingkup tugas dan fungsi dalam bidang komunikasi informasi, statistik serta OPD terkait lainnya dalam peningkatan atau pembangunan sistem manajemen data stunting. Bappeda juga berkoordinasi dengan OPD dalam pengawasan dan pemantauan pelaksanaan kegiatan, serta perumusan strategi pemecahan masalah.
Berbeda dengan Bappeda, Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar memiliki peran yang langsung memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pencegahan stunting seperti meningkatkan sosialisasi kebijakan pencegahan stunting kepada masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
Pembinaan kepada UPT Kesmas dalam peningkatan status gizi dan pengetahuan gizi masyarakat. Melaksanakan strategi promosi kesehatan serta memberi suplemen gizi pada ibu hamil dan balita serta peran lainnya yang bertujuan untuk mencegah stunting.
Koordinasi tersebut juga dihadiri oleh OPD terkait yang ada di Kabupaten Gianyar untuk mengetahui peran sertanya dalam hal penanggulangan dan pencegahan stunting.