Negara (Antara Bali) - Pos Pemeriksaan KTP bagi setiap penduduk yang masuk ke Bali, dipindahkan ke Terminal Gilimanuk, Kabupaten Jembrana.

"Dengan adanya pos yang baru ini, harus diimbangi oleh kinerja petugas yang menjaganya. Jangan menerima sogokan dari orang yang identitas kependudukannya sudah tidak berlaku, atau bahkan tidak membawanya," kata Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, saat meresmikan beroperasinya Pos Pemeriksaan KTP tersebut, Selasa.

Ia mengatakan, Pos Pemeriksaan KTP di pintu masuk Bali tersebut sangat penting untuk membantu aparat keamanan, dalam menjaga ketertiban.

Selain untuk lokasi pemeriksaan KTP, menurutnya, pos tersebut dibangun juga untuk menata kawasan Gilimanuk, yang diarahkan menjadi kawasan wisata terpadu.

Kepada petugas ia mengingatkan, di Kabupaten Jembrana sudah terbentuk tim sapu bersih pungutan liar yang dipimpin Wakapolres Jembrana, yang tidak segan-segan memberikan tindakan bagi yang melanggar.

Ia memerintahkan petugas untuk tegas bagi warga yang akan masuk ke Bali, dengan tidak melakukan tawar menawar, apalagi dengan imbalan sejumlah uang.

"Kalau memang tidak membawa KTP dan harus dikembalikan ke daerah asalnya, ya harus dikembalikan. Jangan biarkan orang tersebut masuk ke Bali," katanya.

Ketua Panitia Pembangunan I Gede Jos Hermanus mengatakan, Pos Pemeriksaan KTP yang baru tersebut dibangun dengan dana Rp416 juta lebih, menggantikan pos yang tepat berada di pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016