Semarapura (Antara Bali) - Kapal Roro Nusa Jaya Abadi melayani jalur Pelabuhan Padangbai-Nusa Penida sebuah pulau yang terpisah dengan daratan Bali kini melayani dua kali sehari pulang pergi, meningkat dari sebelumnya yang hanya sekali dalam sehari.
"Meningkatnya pelayaran itu berlaku sejak 5 Desember lalu untuk mengimbangi mobilitas angkutan menuju Nusa Penida dan sebaliknya yang semakin padat," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penyeberangan Nusa Penida I Dewa Gede Agus Swarma Hendra, Jumat.
Ia mengatakan, penambahan pelayanan kapal roro itu tertuang dalam surat ederah Pemerintah Klungkung melalui Dishubminfo setempat yang membuka dua kali trip penyeberangan No. op.001/1/1/ASDP-DP/2016 pertanggal 1 Desember 2016 perihal penambahan trip penyeberangan KMP Nusa Jaya Abadi.
Hal itu dilakukan seiring meningkatn permintaan barang, mengingat Nusa Penida yang secara administrasi masuk wilayah Kabupaten Klungkung itu berkembang sebagai daerah tujuan wisata.
Nusa Penida yang menjadi sasaran kunjungan wisatawan mancanegara, juga menarik perhatian bagi masyarakat Bali sendiri, karena Nusa Penida dikenal sebagai tujuan wisata spiritual maupun wisata alam.
Dewa Gede Agus Swarma Hendra menambahkan, meningkatnya pelayanan angkutan laut juga untuk memenuhi kebutuhan sembilan bahan pokok dan material bangunan keperluan di Nusa Penida.
Pelayanan dua kali pulang pergi kapal roro tersebut diharapkan mampu melayani seluruh wisatawan yang berkunjung ke daerah itu maupun memenuhi kebutuhan angkutan bahan material bangunan dan angkutan bahan pangan.
Kedua trip angkutan laut tersebut pertama keberangakatan kapal Nusa Penida pukul 06.30 wita, kedua pukul 15.30 wita sementara dari Padangbai pukul. 08.30 dan pukul.17.30 wita.
KMP Nusa Jaya Abadi dengan kapasitas daya angkut kendaraan masing-masing delapan truk, kendaraan kecil enam unit dan sepeda motor 40 unit dan 128 penumpang serta 19 orang anak buah kapal. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Meningkatnya pelayaran itu berlaku sejak 5 Desember lalu untuk mengimbangi mobilitas angkutan menuju Nusa Penida dan sebaliknya yang semakin padat," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penyeberangan Nusa Penida I Dewa Gede Agus Swarma Hendra, Jumat.
Ia mengatakan, penambahan pelayanan kapal roro itu tertuang dalam surat ederah Pemerintah Klungkung melalui Dishubminfo setempat yang membuka dua kali trip penyeberangan No. op.001/1/1/ASDP-DP/2016 pertanggal 1 Desember 2016 perihal penambahan trip penyeberangan KMP Nusa Jaya Abadi.
Hal itu dilakukan seiring meningkatn permintaan barang, mengingat Nusa Penida yang secara administrasi masuk wilayah Kabupaten Klungkung itu berkembang sebagai daerah tujuan wisata.
Nusa Penida yang menjadi sasaran kunjungan wisatawan mancanegara, juga menarik perhatian bagi masyarakat Bali sendiri, karena Nusa Penida dikenal sebagai tujuan wisata spiritual maupun wisata alam.
Dewa Gede Agus Swarma Hendra menambahkan, meningkatnya pelayanan angkutan laut juga untuk memenuhi kebutuhan sembilan bahan pokok dan material bangunan keperluan di Nusa Penida.
Pelayanan dua kali pulang pergi kapal roro tersebut diharapkan mampu melayani seluruh wisatawan yang berkunjung ke daerah itu maupun memenuhi kebutuhan angkutan bahan material bangunan dan angkutan bahan pangan.
Kedua trip angkutan laut tersebut pertama keberangakatan kapal Nusa Penida pukul 06.30 wita, kedua pukul 15.30 wita sementara dari Padangbai pukul. 08.30 dan pukul.17.30 wita.
KMP Nusa Jaya Abadi dengan kapasitas daya angkut kendaraan masing-masing delapan truk, kendaraan kecil enam unit dan sepeda motor 40 unit dan 128 penumpang serta 19 orang anak buah kapal. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016