Denpasar (Antara) - Wakil Gubenur Bali Ketut Sudikerta mengatakan, Pemerintah Provinsi Bali mengalokasikan dana sebesar Rp700 miliar untuk pembangunan sektor pertanian di daerah ini dalam tahun 2016.

"Dalam tahun 2017 alokasi dana pembangunan untuk sektor yang sama diharapkan lebih besar lagi," kata Wagub Ketut Sudikerta pada acara diskusi pertanian terkait pelaksanaan Agrinesia 2016 yakni pertemuan petani dengan pembeli di Denpasar, Sabtu petang.

Ia mengatakan, alokasi dana yang bersumber dari APBD Bali itu antara lain diarahkan untuk pengadaan sarana dan prasarana mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Salah satu upaya itu melalui pembangunan Sistem Pertanian Terintegrasi (Simantri), salah satu program yang digagas untuk membangkitkan sektor pertanian.

"Simantri juga sebagai upaya mewujudkan Bali menjadi pulau organik sekaligus mendukung sektor pariwisata Bali," ujar Wagub Sudikerta.

Untuk itu, program tersebut mengintegrasikan kegiatan pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan dalam satu kawasan pengelolaan secara terpadu.

Secara umum, program Simantri bertujuan untuk mendukung perkembangan diversifikasi usaha pertanian secara terpadu dan berwawasan agribisnis.

Ia mengharapkan, adanya dukungan semua pihak dalam meningkatkan sektor pertanian, agar mampu mempertahankan budaya dan tradisi yang menjadi daya wisatawan dalam dan luar negeri. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Wayan Artaya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016