Jakarta (Antara Bali) - Gara-gara berkecimpung di dunia hiburan, Dian Sastrowardoyo pernah dipandang sebelah mata saat banting setir menjadi karyawan kantor. 

Selama enam tahun vakum dari dunia akting beberapa waktu lalu, pemain “Ada Apa Dengan Cinta” ini melewatkannya dengan menjadi analis di sebuah kantor selama 3,5 tahun.

“Saya ngantor enggak pakai make up biar kelihatan serius,” tutur Dian di Jakarta, Rabu.

Ibu beranak dua ini berjuang melawan stigma yang menempel pada dunia hiburan, termasuk dirinya yang dilabeli sebagai aktris. Kemampuannya dipertanyakan karena artis dianggap tidak berotak encer.

“Dianggap sebagai ertong (artis) di kantor enggak kompeten,” kenang Dian. “Itu memacu aku berusaha dua kali lebih gigih.”

Penyandang gelar Master dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini belajar memposisikan diri sebagai pekerja, meski dia masih dianggap sebagai artis oleh orang-orang di sekitar.

“Tiap ketemu klien, saya diminta foto dan tanda tangan. Saya belajar bahwa posisi saya bukan tontonan, artis, tapi prajurit bos saya,” ucap dia.

Pengalamannya keluar dari zona nyaman untuk belajar dari nol memberi bekal pada Dian ketika kembali ke dnia hiburan.

“Saya punya etos kerja yang lebih baik,” tutup dia. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Nanien Yuniar

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016