Buleleng (Antara Bali) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Bali Mandara, Kabupaten Buleleng, Bali, menjajaki kerja sama dengan salah satu perusahaan komputer ternama di Indonesia terkait dengan perakitan komputer jinjing (laptop).
"Kami proyeksikan ini sebagai kerja sama SMK dengan perusahaan komputer ternama yang pertama di Pulau Dewata sehingga sangatlah bergengsi," kata Kepala Sekolah SMK Negeri Bali Mandara Ida Bagus Pawanasuta di Buleleng, Selasa.
Pihaknya kini tengah melakukan komunikasi intensif dengan salah satu SMK di Kota Bandung, Jawa Barat yang sebelumnya sudah bekerja sama dengan perusahaan komputer tersebut.
"Proses masih berjalan dan kami sangat serius apalagi Pak Gubernur sangat berharap anak-anak SMK Bali Mandara bisa menunjukkan diri dengan karya-karya nyata," kata dia.
Pawana mengatakan tujuan besarnya adalah untuk melahirkan siswa-siswi terampil dalam bidang perakitan serta perbaikan komputer dan komputer jinjing yang kini seakan menjadi kebutuhan utama masyarakat.
Selain itu, para siswa diharapkan dapat memiliki keahlian khusus komputer dan jaringan sekolah siap memberikan kemudahan memperoleh pekerjaan atau melanjutkan asah keahlian jika ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi ternama di Tanah Air.
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) bahkan sudah memberi sinyal pada Tahun Ajaran 2017-2018 untuk menunjuk SMK Negeri Bali Mandara agar langsung menerapkan Kurikulum 2013 (K13).
"Kami memiliki proyek besar dan harapan dukungan dari semua pihak untuk menyukseskan program ini sehingga ke depan semakin banyak generasi muda sukses di Bali dan berhasil membuat peluang kerja untuk masyarakat," demikian Pawanasuta. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Kami proyeksikan ini sebagai kerja sama SMK dengan perusahaan komputer ternama yang pertama di Pulau Dewata sehingga sangatlah bergengsi," kata Kepala Sekolah SMK Negeri Bali Mandara Ida Bagus Pawanasuta di Buleleng, Selasa.
Pihaknya kini tengah melakukan komunikasi intensif dengan salah satu SMK di Kota Bandung, Jawa Barat yang sebelumnya sudah bekerja sama dengan perusahaan komputer tersebut.
"Proses masih berjalan dan kami sangat serius apalagi Pak Gubernur sangat berharap anak-anak SMK Bali Mandara bisa menunjukkan diri dengan karya-karya nyata," kata dia.
Pawana mengatakan tujuan besarnya adalah untuk melahirkan siswa-siswi terampil dalam bidang perakitan serta perbaikan komputer dan komputer jinjing yang kini seakan menjadi kebutuhan utama masyarakat.
Selain itu, para siswa diharapkan dapat memiliki keahlian khusus komputer dan jaringan sekolah siap memberikan kemudahan memperoleh pekerjaan atau melanjutkan asah keahlian jika ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi ternama di Tanah Air.
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) bahkan sudah memberi sinyal pada Tahun Ajaran 2017-2018 untuk menunjuk SMK Negeri Bali Mandara agar langsung menerapkan Kurikulum 2013 (K13).
"Kami memiliki proyek besar dan harapan dukungan dari semua pihak untuk menyukseskan program ini sehingga ke depan semakin banyak generasi muda sukses di Bali dan berhasil membuat peluang kerja untuk masyarakat," demikian Pawanasuta. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016