Denpasar (Antara Bali) - Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KBPP) Kota Denpasar terus melakukan berbagai inovasi dalam menyosialisasikan program-programnya melalui lomba "Stand up Komedi".

"Tema yang kami angkat dalam lomba `Stand up Komedi` berkaitan dengan keluarga berencana," kata Kepala Bidang Penggerak Masyarakat KBPP Pemerintah Kota Denpasar Tresna Yasa di Denpasar, Senin.

Dengan lomba tersebut, kata dia, para peserta dan penonton lebih tertarik untuk mengikuti sosialisasi keluarga berencana (KB), terutama untuk menyasar generasi muda.

Karena melalui lomba itu membawa pesan bagi generasi muda agar mempersiapkan masa depan lebih matang sehingga menjadi generasi berencana (genre).

Dalam mewujudkan generasi berencana para pemuda harus berani mengatakan tidak pada seks bebas, mengatakan tidak pada napza, dan katakan tidak pada pernikahan dini.

"Jika ini telah dapat dilakukan oleh semua generasi muda, terutama di Kota Denpasar, dapat mewujudkan generasi berencana," ujarnya.

Ia mengatakan bahwa Denpasar sebagai kota besar tentunya tantangan berat dihadapi para generasi muda. Untuk itu, dengan kegiatan inovasi dengan melibatkan generasi muda, seperti lomba tersebut dapat menarik generasi muda untuk terus berinovasi.

Untuk lomba kali ini, kata Tresna Yasa, melibatkan Tim Penggerakn PKK Kota Denpasar, Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI), dan Badan KBPP Kota Denpasar.

"Kami harapkan melalui kegiatan ini generasi muda lebih memahami tentang program-program KB dalam mewujudkan generasi berencana," ucapnya.

Gede Vedy Darma Utama dari SMP Widya Sakti Denpasar yang keluar sebagai pemenang menyatakan sangat bangga meraih prestasi dalam kegiatan lomba tersebut.

Melalui program "Stand up Komedi" yang dilakukan Badan KBPP Kota Denpasar, pihaknya lebih memahami tentang program-program KB, terutama dalam mewujudkan generasi berencana.

"Lomba `Stand up Komedi` ini merupakan program sangat menarik yang dikemas secara lucu sehingga tidak membosankan bagi yang mendengarkan, terutama generasi muda," ujarnya.

Materi yang disampaikan menyangkat masalah KB tentunya akan lebih menarik dikemas secara komedi. Dengan adanya lomba ini diharapkan generasi muda lebih mengetahui apa yang harus dihindari dalam pergaulan sehingga dapat menjadi generasi berencana.

Kepala Sekola SMP Widya Sakti I Wayan Mendra mengatakan bahwa keberhasilan salah satu siswanya sebagai terbaik dalam lomba tersebut untuk program KB merupakan suatu hal yang sangat baik sekali bagi kalangan siswa dan para guru dalam memahami tentang program-program KB guna mewujudkan generasi berencana yang cemerlang.

"Program-program KB harus diketehui oleh generasi muda agar mereka dapat menghindari hal-hal yang dilarang, seperti pergaulan bebas, penggunaan napza, dan pernikahan dini," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016