Semarapura (Antara Bali) - Festival Nusa Penida yang berlangsung di Dermaga Banjarnyuh, Desa Ped, Kabupaten Klungkung, Bali mendapat kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri sekitar 15.000 selama tiga hari kegiatan berlangsung, 7-9 Oktober 2016.

"Sepanjang pantai tempat kegiatan berlangsung kini terawat dengan baik dan bersih, karena selama kegiatan tersebut juga digelar gerakan kebersihan pantai," kata Humas Festival Nusa Penida Nyoman Widana, Selasa.

Festival Nusa Penida selama tiga hari diisi dengan berbagai kegiatan antara lain pada pembukaan dimeriahkan dengan pementasan tari melibatkan 1.000 penari Jangkang Pelilit, kesenian khas dan sakral pulau yang terpisah dengan daratan Bali.

Selain itu juga dilakukan pementasan berbagai jenis kesenian tradisional, lomba perahu layar (jukung), karnaval, kegiatan unik dan menarik lainnya.

Semua kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik dan lancar sebagai sarana promosi kepariwisataan.

Nyoman Widana menambahkan, selama kegiatan berlangsung juga dihadiri sekitar 80 pimpinan dan pengelola biro perjalanan wisata dengan harapan dapat mengarahkan wisatawan yang ditanganinya untuk berkunjung ke Nusa Penida.

Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta mengharapkan masyarakat setempat dapat memelihara dan menjaga Nusa Penida yang memiliki keindahan alam yang luar biasa.

Selain panorama alam, Nusa Penida juga memiliki potensi bidang seni budaya. Salah satunya tari Baris Jangkang Pelilit yang dipentaskan saat pembukaan FNP 2016. Tari tersebut diharapkan tetap lestari dan disyukuri karena pasca festival kesenian Nusa Penida semakin dikenal.

"Kami bangga dan bersyukur karena pascafestival kesenian tari Baris Jangkang semakin terkenal," ujar Bupati Nyoman Suwirta.

Seiring dengan program aksi Gema Santi Pemkab Klungkung, melalui Festival Nusa Penida Bupati Nyoman Suwirta mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan selalu bersikap santun dan inovatif.

"Bagaimana festival Nusa Penida itu dapat berbuah manis dan damai," ujar Bupati Nyoman Suwirta. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016