Singaraja (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyerap aspirasi masyarakat Kabupaten Buleleng melalui "simakrama" atau temu wicara yang dilaksanakan di Desa Pucaksari, Sabtu.
Kegiatan rutin bulanan tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Bali I Nyoman Sugawa Korry, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan juga jajaran kepala dinas satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemprov Bali dan Pemkab Buleleng.
Made Mangku Pastika mengatakan, "simakrama" digelar di Desa Pucaksari, wilayah Buleleng Barat karena ingin melihat pembibitan kambing jenis unggul, selama ini menjadi andalan masyarakat meraup untung hingga berhasil menyejahterakan keluarga.
"Selain itu saya ingin mengamati perkembangan sektor perkebunan di desa ini (Pucaksari), selain juga ingin melakukan kunjungan ke beberapa sentra perkebunan yang ada," kata dia.
Mantan Kapolda Bali itu juga menambahkan, selain dalam "simakrama", dirinya akan menginap di salah satu rumah warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah.
Hal tersebut merupakan tradisi yang sudah dilakukan sejak dulu kala, dimulai ketika awal merancang program bedah rumah untuk warga kurang mampu.
"Saya sebut dengan rumah mulia karena orang bijak bilang Tuhan itu ada di rumah orang-orang yang miskin dan kurang mampu. Maka, dengan itu akan didapatkan kedamaian itu," katanya.
Disinggung mengenai pembangunan di kabupaten ujung utara Pulau Dewata itu, Pastika menilai selama ini sinergitas antara Pemprov dan Pemkab Buleleng sudah berjalan sangat baik.
"Saya kira sudah jalan bagus selama ini kerja sama antara kami. Semua intinya adalah komunikasi. Jika ada permasalahan sudah sepantasnya dikomunikasikan," kata dia. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kegiatan rutin bulanan tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Bali I Nyoman Sugawa Korry, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan juga jajaran kepala dinas satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemprov Bali dan Pemkab Buleleng.
Made Mangku Pastika mengatakan, "simakrama" digelar di Desa Pucaksari, wilayah Buleleng Barat karena ingin melihat pembibitan kambing jenis unggul, selama ini menjadi andalan masyarakat meraup untung hingga berhasil menyejahterakan keluarga.
"Selain itu saya ingin mengamati perkembangan sektor perkebunan di desa ini (Pucaksari), selain juga ingin melakukan kunjungan ke beberapa sentra perkebunan yang ada," kata dia.
Mantan Kapolda Bali itu juga menambahkan, selain dalam "simakrama", dirinya akan menginap di salah satu rumah warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah.
Hal tersebut merupakan tradisi yang sudah dilakukan sejak dulu kala, dimulai ketika awal merancang program bedah rumah untuk warga kurang mampu.
"Saya sebut dengan rumah mulia karena orang bijak bilang Tuhan itu ada di rumah orang-orang yang miskin dan kurang mampu. Maka, dengan itu akan didapatkan kedamaian itu," katanya.
Disinggung mengenai pembangunan di kabupaten ujung utara Pulau Dewata itu, Pastika menilai selama ini sinergitas antara Pemprov dan Pemkab Buleleng sudah berjalan sangat baik.
"Saya kira sudah jalan bagus selama ini kerja sama antara kami. Semua intinya adalah komunikasi. Jika ada permasalahan sudah sepantasnya dikomunikasikan," kata dia. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016