Mangupura (Antara Bali) - Wakil Bupati Badung, Bali, I Ketut Suiasa memantau langsung pelayanan e-KTP yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di daerah itu di Desa Kerobokan Kaja, dengan sistem jemput bola, Minggu.

"Sistem jemput bola ini dilakukan sebagai bentuk percepatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat, sehingga seluruh masyarakat di Badung dapat memperoleh e-KTP," kata Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, disela-sela pemantauannya di Desa Kerobokan Kaja, Badung.

Menurut dia, sistem jemput bola ini sangat dibutuhkan masyarakat dan membantu pemerintah dalam melakukan percepatan pendataan penduduk di daerah itu.

"Pelayanan ini sudah sampai ke desa-desa bahkan menjaring banjar yang ada di Badung," katanya.

Saat pemantauan tersebut, Wabup Suiasa didampingi Ketua Komisi IV DPRD Badung AAN Ketut Agus Nadhi Putra, Kepala Disdukcapil I Nyoman Soka, Camat Kuta Utara AA Putu Yuyun Hanura Eny dan Lurah Kerobokan Kaja I Made Adnyana.

"Upaya ini juga sebagai komitmen pemerintah memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya mengenai segala hal yang mengenai administrasi kependudukan dan catatan sipil," ujarnya.

Dengan sistem ini, kata dia, masyarakat juga dapat mengurus administrasi kependudukan di Kantor Desa atau Kelurahan setempat.

"Seperti inovasi kita, yakni lahir langsung mendapatkan akte kelahiran, khususnya kelahiran di RSUD Mangusada Badung," ujarnya.

Suiasa juga menginformasikan kepada masyarakat yang dalam proses dan belum memiliki e-KTP agar bersabar, karena blanko disiapkan dan didatangkan langsung dari pusat.

"Bagi yang belum terekam untuk memiliki e-KTP silahkan lakukan perekaman terlebih dahulu baik di Disdukcapil maupun di kantor Camat," ujarnya.

Kepala Disdukcapil, I Nyoman Soka di dampingi Kabid Pelayanan Administrasi Kependudukan Putu Suryawati mengatakan, dalam pelayanan jemput bola telah disiapkan nomor antrian sebanyak 500 orang.

"Namun semua itu juga sangat tergantung pada kemampuan dua mesin perekam," ujarnya.

Sebelumnya, alat perekaman dengan sistem jemput bola juga telah dilakukan di Desa Angantaka dan berhasil merekam sebanyak 116 orang, Desa Darmasaba 304 orang. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016