Negara (Antara Bali) - Pemkab Jembrana prioritas membangun infrastruktur jalan untuk menggerakkan roda ekonomi hingga pedesaan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati I Made Kembang Hartawan, saat mengecek pembangunan jalan di Kecamatan Pekutatan dan Mendoyo, Senin.

"Sesuai kebijakan Bapak Presiden, bahwa pembangunan infrastruktur sebagai faktor terpenting dan strategis dalam ekonomi. Kami melakukan hal tersebut," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya menargetkan infrastruktur jalan hingga ke pelosok desa selesai dibangun tahun 2018, sehingga mendapatkan perhatian khusus.

Perhatian khusus itu, menurutnya, termasuk pengawasan untuk menjaga kualitas proyek agar mampu bertahan lama.

Didampingi Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Jembrana Wayan Sudiarta, wakil bupati asal Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan ini mengatakan, tahun ini pihaknya sudah memperbaiki jalan sepanjang 172 kilometer dengan hotmix maupun readymix.

Ia mengungkapkan, saat awal menjabat sebagai pimpinan daerah bersama Bupati I Putu Artha, jalan rusak mencapai 700 kilometer.

"Dengan target perbaikan 100 kilometer setiap tahun, pada periode kedua kami ini, diharapkan seluruh jalan rusak tersebut seleaai diperbaiki tahun 2018," katanya.

Kepada warga yang ditemui saat mengecek proyek perbaikan jalan ini, ia mengajak mereka peduli dengan pembangunan, lewat bantuan pengawasan dan pemeliharaan.

Menurutnya, setelah selesai diperbaiki, tanggungjawab masyarakat untuk mengawasi agar tidak ada kendaraan melebihi tonase yang melintas, agar jalan tidak cepat rusak.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016