Gianyar (Antara Bali) - Festival Layang-Layang G-5000 kembali dilaksanakan oleh STT Eka Taruna Bakti, Banjar Mukti, Desa Singapadu Gianyar, Minggu (11/9). Tercatat sudah 3 kali, festival serupa dilaksanakan. Yang cukup menarik pada kegiatan yang dibuka Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra, berkibar layangan 'AMAN' (Agus Mahayastra-AA Ngurah Mayun) dan layangan KBS (Koster Bali Satu).

Berkibarnya dua layangan yang satu berwarna merah dan yang lain putih ini, membuka lomba layang-layang yang diikuti lebih dari 600 peserta ini. Ketua Panitia Lomba I Made Adi Kusuma Jaya Negara dalam laporannya mengatakan, tema kegiatan kali ini adalah 'Kita lestarikan permainan tradisional dengan penuh tanggungjawab'.

"Adapun tujuannya, antara lain Melestarikan permainan tradisional serta meningkatkan kreatifitas khususnya kaum muda,"katanya. Disinggung mengenai dua layangan bergambar AMAN dan KBS,dia mengaku sebagai bentuk dukungan dan terima kasih kepada dua tokoh tersebut.

Sementara itu Wabup Mahayastra dalam sambutannya mengaku sangat terkesan dengan penyelenggaraan G-5000 kite festival yang ke-3 ini. Dikatakannya, lomba layang-layang ini sebagai upaya pelestarian permainan tradisional
Bali. Selain itu melalui lomba layang-layang seperti ini, menurut Mahayastra bisa menumbuhkan kreatifitas anak muda untuk menciptakan layang-layang yang inovatif.

Lebih lanjut dikatakannya, melalui lomba layang-layang juga secara tidak langsung sebagai upaya menjaga dan melestarikan areal persawahan. "Untuk bermain layang-layang dibutuhkan lapangan yang luas, seperti areal
persawahan seperti ini. Jadi secara tidak langsung, permainan layang-layang juga sebagai upaya mempertahankan lahan pertanian sawah,"katanya. Selain dihadiri aparat pemerintahan, acara ini juga dihadiri penglingsir Puri
Gianyar AA Ngurah Mayun. (*)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016