Denpasar (Antara Bali) - Sekda Kota Denpasar Anak Agung Rai Iswara menerima penghargaan dan tanda jasa Bakti Koperasi 2016 dari Menteri Koperasi dan Usaha, Kecil, Menengah (UKM).

Penghargaan kepada Rai Iswara diterima oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Denpasar Made Erwin Suryadarma Sena di Jambi pada Kamis (21/7). Selanjutnya diserahkan kembali kepada Rai Iswara di ruang Kantor Wali Kota Denpasar, Selasa.

Erwin Suryadarma mengatakan penghargaan diberikan kepada penjabat masyarakat dan penjabat pemerintah. Untuk Sekda Kota Denpasar penghargaan diberikan sebagai tokoh pemerintah. Penghargaan ini juga melalui proses yakni gerakan koperasi selanjutnya dewan koperasi mengajukan ke Dinas Koperasi Kota Denpasar.

"Dinas Koperasi dan UKM Kota Denpasar melanjutkan ke tingkat provinsi dan pusat. Di sini kami hanya meneruskan saja, apa yang diajukan oleh gerakan koperasi di Denpasar," ujarnya.

Menurut Erwin Suryadarma, Sekda Kota Denpasar Rai Iswara sangat layak dan pantas mendapat penghargaan karena berhasil dalam membina perkembangan koperasi di Kota Denpasar. Berkat bimbingan dan arahan dari Kadis Koperasi Kota Denpasar saat itu pertumbuhan dan kemajuan Koperasi di Denpasar berkembang dengan pesat.

Sementara Sekda Kota Denpasar Rai Iswara mengaku penghargaan ini bukan menjadi tujuan, melainkan kemajuan dan berkembangnya koperasi menjadi lebih baik adalah tujuan utamanya.

Ia mengatakan pada saat menjabat Kadis Koperasi Denpasar adalah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar Anak Agung Puspayoga bersama IB Rai Dharmawijaya Mantra sangat kongkrit memajukan UMKM.

Rai Iswara menceritakan penggerakan ekonomi nasional ada pada UKM . Namun kendala lembaga koperasi saat itu ada tiga yaitu permodalan, pemahaman terhadap proses perbankan dan Sumber daya manusia.

Bahkan wali kota dan wakil wali kota waktu itu membuat terobosan dengan meluncurkan berbagai program seperti kredit tanpa agunan (KTA) semacam KUR saat ini. Pada saat menjadi Kadis Koperasi dan UKM Kota Denpasar, pihaknya ingin mengembangkan program pemkot sehingga menjadi penggerak KTA.

Rai Iswara mengaku dengan memanfaatkan dan menggerakkan KTA berbuah keberhasil, yakni KTA perkembangan kuantitas koperasi meningkat dari 525 menjadi 775 unit. Begitu juga yang menyelenggarakan rapat akhir tahunan (RAT) tadinya 25 persen begitu ada gerakan KTA mencapai 80 persen.

Untuk itu, Rai Iswara meminta Kadis Koperasi dan UMK Kota Denpasar sekarang yakni Made Erwin Suryadarma untuk melanjutkan, mengawal koperasi yang ada di Kota Denpasar. Karena kunci kesuksesan koperasi dan UKM berada pada kemampuan pemerintah sebagai ujung tombak yakni Dinas Koperasi dalam membingkai koperasi itu sehingga bisa jalan.

"Bingkai koperasi dengan aturan dan perkenalkan dengan perusahaan yang lebih besar," kata Rai Iswara. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016