Denpasar (Antara Bali) - PT Bank Negara Indonesia menargetkan realisasi kredit usaha rakyat (KUR) di Provinsi Bali tahun 2016 minimal Rp600 miliar.
"Kami targetkan minimal Rp600 miliar, tidak tertutup kemungkinan lebih," kata Pemimpin Wilayah BNI Denpasar, Anak Agung Gede Agung Dharmawan di Denpasar, Sabtu.
Pihaknya optimistis target tersebut tercapai karena potensi dan kebutuhan kredit bagi khususnya UMKM di Bali yang besar.
Selama enam bulan ini, lanjut dia, realisasi KUR sudah mencapai sekitar Rp400 miliar.
Sedangkan realisasi KUR di Pulau Dewata pada bank BUMN tersebut tahun lalu mencapai Rp400 miliar.
Menurut dia, pihaknya memberikan KUR kepada retail yang mencapai maksimal Rp500 juta dan KUR mikro dengan maksimal Rp25 juta.
Untuk mengoptimalkan realisasi KUR pihaknya menjalin kerja sama dengan beberapa BPR yang memiliki kinerja baik untuk bersama menyalurkan kredit mikro kepada pelaku usaha kecil.
Penyaluran KUR tersebut diharapkan berkontribusi menumbuhkan ekonomi pelaku usaha kecil dengan suku bunga yang rendah sebesar sembilan persen. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Kami targetkan minimal Rp600 miliar, tidak tertutup kemungkinan lebih," kata Pemimpin Wilayah BNI Denpasar, Anak Agung Gede Agung Dharmawan di Denpasar, Sabtu.
Pihaknya optimistis target tersebut tercapai karena potensi dan kebutuhan kredit bagi khususnya UMKM di Bali yang besar.
Selama enam bulan ini, lanjut dia, realisasi KUR sudah mencapai sekitar Rp400 miliar.
Sedangkan realisasi KUR di Pulau Dewata pada bank BUMN tersebut tahun lalu mencapai Rp400 miliar.
Menurut dia, pihaknya memberikan KUR kepada retail yang mencapai maksimal Rp500 juta dan KUR mikro dengan maksimal Rp25 juta.
Untuk mengoptimalkan realisasi KUR pihaknya menjalin kerja sama dengan beberapa BPR yang memiliki kinerja baik untuk bersama menyalurkan kredit mikro kepada pelaku usaha kecil.
Penyaluran KUR tersebut diharapkan berkontribusi menumbuhkan ekonomi pelaku usaha kecil dengan suku bunga yang rendah sebesar sembilan persen. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016