Nusa Dua (Antara Bali) - Pengelola kawasan wisata nasional Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bekerjasama dengan Pregina Art and Showbiz Bali menggelar "Bali Blues Festival 2016", di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Sabtu (28/5).

Perwakilan dari Pregina Art and Showbiz Bali, I Gst Agung Bagus Mantra di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Kamis, menyatakan festival tersebut akan diisi sejumlah musisi blues papan atas.

Pentolan musisi blues itu di antaranya Tohpati Bertiga, Baim Trio, Adrian Adioetomo dan Balawan yang menjadi magnet dalam pertunjukan musik itu.

Festival musik blues yang digelar di Pulau Peninsula, pulau kecil di Selatan Bali yang berhadapan dengan Samudra Hindia itu juga dimeriahkan musisi lain di antaranya Winnie The Blues, Unb'roken, The Krishna, Bali Guitar Club, Lombok Blues Community serta Moko Blues.

Selain pengunjung umum, penyelenggara menargetkan para tamu hotel yang jumlahnya mencapai ribuan orang, club otomotif serta komunitas pecinta blues.

Panitia penyelenggara menargetkan pengunjung even musik di Selatan Pulau Dewata itu sekitar tiga hingga lima ribu orang dengan harga tiket masuk sebesar Rp200 ribu.

"Umur 22-60 tahun adalah target pengunjung kami. Blues bukan hanya bisa dinikmati kaum tua, muda pun kini mulai menyukai musik blues," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut hadir sejumlah artis yang nanti tampil seperti Wayan Balawan, Komang Layang serta Gung Agung.

Balawan berharap Bali Blues Festival yang kedua kali itu bisa menjadi ajang musik seperti Java Jive.

"Kalau sudah seperti Java Jive para musisi akan melamar agar bisa tampil di Bali Blues Festival," imbuhnya.

Pihak ITDC bercita-cita menjadikan festival blues itu menjadi yang terbaik dan terbesar di Tanah Air.

"Kami ingin menjadikan Bali sebagai magnet musik blues di Tanah Air karena karena Bali adalah pulau terbaik dunia," ujar Direktur Operasional ITDC, A A Ngurah Wirawan.

Musik blues adalah genre musik yang berasal dari masyarakat Afrika-Amerika yang lahir sekitar akhir abad ke-19.

Para pecinta blues ini biasanya memiliki kepribadian dengan rasa percaya diri yang sangat tinggi dengan segmen umur musik blues nyaris tanpa batasan. Jika dulu musik blues hanya untuk kalangan dewasa dengan kematangan jiwa, kini blues pun digemari kalangan muda. (DWA)

Pewarta:

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016