Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengharapkan partai politik mampu melahirkan sosok pemimpin yang berkualitas dan mampu membawa perubahan ke arah yang lebih baik.

"Saat ini bangsa Indonesia mulai seperti orang yang kehilangan identitas, oleh karena itu kualitas seorang pemimpin sangat diperlukan dalam upaya mengembalikan identitas bangsa Indonesia," kata Pastika saat menerima kunjungan silahturahmi pengurus baru Partai Hanura Provinsi Bali periode 2015-2020, di Denpasar, Senin.

Oleh karena itu, salah satunya Partai Hanura diharapkan mampu menentukan dan memberikan dukungannya kepada sosok pemimpin yang telah terbukti memiliki kualitas.

Ia juga menegaskan agar Partai Hanura mampu menjalin hubungan baik dengan pemerintah khususnya Pemprov Bali dalam membangun Bali secara bersama-sama sehingga Bali tetap terjaga dengan baik dan mampu memberikan kontribusi yang maksimal kepada Indonesia.

"Bali ini walaupun kecil namun memiliki pengaruh yang sangat besar bagi Indonesia, Bali ini `shock power`-nya Indonesia, dan kita wajib untuk menjaganya," tegasnya.

Pastika juga mengungkapkan apresiasinya terhadap Partai Hanura yang dilihat selama ini perkembangannya sangat stabil dan memiliki potensi untuk menjadi sebuah partai besar di kemudian hari.

Oleh karenanya, ujar dia, jika suatu saat nanti terjadi masalah diharapkan untuk dipecahkan secara bersama-sama demi menjaga keutuhan partai tersebut.

Sementara itu, Ketua Pengurus DPD Partai Hanura Provinsi Bali Made Sudarta menyatakan kedatangannya menemui Gubernur Bali adalah untuk bersilaturahmi dan sekaligus memperkenalkan para pengurus baru dari DPD Parta Hanura periode 2015-2020.

Selain itu dalam kunjungan tersebut, Sudarta juga mengharapkan kedatangan dari Pastika pada saat pelantikan pengurus baru tersebut yang sampai saat ini acaranya masih dirancang.

Ke depannya ia mengharapkan Hanura mampu memberikan kontribusi bagi Pemprov Bali serta menjalin komunikasi yang baik sehingga pemerintahan akan menjadi lebih solid. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016