Negara (Antara Bali) - Pemkab Jembrana melakukan seleksi ulang untuk rekrutmen direktur Perusahaan Daerah (Perusda), karena seluruh pelamar nilainya di bawah persyaratan.

"Seluruh peserta seleksi harus mengikuti psikotes dengan mendapatkan nilai minimal delapan. Dari psikotes, tidak satupun peserta bisa memenuhi nilai tersebut, sehingga kami melakukan seleksi ulang," kata Sekkab Jembrana I Gede Gunadnya, di Negara, Rabu.

Ia mengatakan, untuk seleksi ulang ini, pihaknya membuka peserta baru di luar pelamar yang sudah ikut tes seleksi sebelumnya.

Menurutnya, untuk menilai layak tidaknya seseorang menjadi direktur Perusda, pihaknya membentuk tim penilai yang juga berasal dari kalangan akademisi.

"Kami ingin mendapatkan direktur Perusda yang bagus dan baik, sehingga persyaratan nilai yang harus dicapai peserta memang tinggi," ujarnya.

Terkait kekosongan posisi direktur Perusda yang sudah berlangsung beberapa bulan terakhir, ia tidak khawatir akan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan milik daerah tersebut.

"Kan pelaksana tugas direktur Perusda belum terlalu lama. Awal Januari kami akan lakukan seleksi ulang, dengan harapan bisa secepatnya mendapatkan direktur yang mampu memenuhi syarat penilaian," katanya.

Ia mengatakan, hasil penilaian yang menyatakan tidak satupun peserta seleksi lulus, sudah ditempelkan di papan pengumuman Pemkab Jembrana.

Sebelumnya Gunadnya berjanji, akan mengumumkan hasil seleksi direktur Perusda sebelum tahun baru.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015