Denpasar (Antara Bali) - Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M. Mansoer mengatakan pihaknya secara berkelanjutan untuk menjaga keseimbangan dan keharmonisan lingkungan serta budaya, sehingga mampu menyabet penghargaan Super Platinum Tri Hita Karana (THK) Award.

"Penghargaan untuk ITDC kali ini akan kami jadikan sebagai pemacu untuk mengedepankan kelestarian lingkungan dalam pengelolaan kawasan Nusa Dua, termasuk pengembangan kawasan Bali bagian utara dan kawasan Mandalika di NTB," kata Abdulbar di Nusa Dua, Bali, Senin.

Ia mengatakan komitmen ITDC terhadap lingkungan maupun budaya sehingga sejumlah penghargaan pernah diraih, antara lain menyabet penghargaan lingkungan dari lembaga internasional seperti Green Globe.

"Sejak didirikan BTDC selalu komitmen terhadap lingkungan dan budaya. Bahkan ITDC akan menjadi percontohan dalam pengembangan kawasan wisata lainnya di Indonesia," ujarnya.

Dikatakan saat ini ITDC mendapat mandat pengembangan kawasan wisata di sejumlah daerah seperti di Lombok (Mandalika) dan Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur). Sementara untuk di Bali bagian utara pihak ITDC berencana membangun kawasan wisata seluas 600 hektare.

Abdulbar lebih lanjut mengatakan pihaknya pun sudah berbicara dengan pemerintah provinsi terkait kepemilikan lahan yang akan dikembangkan di Kabupaten Buleleng itu.

"Namanya pun akan tetap menggunakan nama BTDC. Namun tentu tidak akan mengkopi konsep BTDC Nusa Dua, karena Bali bagian utara memiliki kekhasan sendiri," katanya.

Ketua Yayasan Tri Hita Karana Bali, I Gusti Ngurah Wisnu Wardana menyatakan penghargaan itu merupakan upaya partisipasi dari pelaku pariwisata dalam mewujudkan pembangunan Bali yang berkelanjutan dengan mengedepankan prinsip harmoni dan keberlanjutan yang dijiwai oleh nilai-nilai religius dalam falsafah "Tri Hita Karana" atau keseimbangan dan keharmonisan antara manusia dengan tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungan (alam).

Peserta THK Award sebanyak 155 hotel berbintang, pemerintah, kampus perguruan tinggi, daerah tujuan wisata dan sekolah. Dari 155 peserta tersebut, tujuh hotel dinyatakan belum layak untuk diberikan penghargaan, dan sisanya berjumlah 148 peserta berhak menerima awards yang terdiri dari satu peserta meraih Bronze, tujuh peserta Silver, 61 peserta Gold, 42 peserta Medali Emerald, dan 12 peserta meraih medali Platinum serta 15 peserta meraih Platinum.

Penghargaan Super Platinum diserahkan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan berhasil diraih oleh 10 peserta yakni Matahari Beach Resort & Spa, Melia Bali Hotel, Patra Jasa Bali Resort & Villas, Nusa Dua Beach Hotel & Spa, Sol Beach House Benoa, The Laguna A Luxury Collection Resort & Spa Nusa Dua, The St. Regis Bali Resort, Wapa di Uma Resort & Spa, Hotel Griya Santrian Sanur, dan Indonesia Tourism Development Corporation(ITDC) Nusa Dua. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015