Denpasar (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mendorong jajaran Inspektorat setempat untuk memaksimalkan pengawasan dan pembinaan terhadap jalannya program pembangunan yang dilaksanakan oleh masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di provinsi itu.

"Dengan pembangunan gedung baru di Inspektorat Provinsi Bali ini, kami harapkan dapat dijadikan sebagai salah satu pemacu bagi pegawai dalam memaksimalkan kinerja, khususnya dalam melaksanakan pengawasan," kata Sudikerta di sela-sela peletakan batu pertama di areal pembangunan gedung baru Inspektorat Bali, di Denpasar, Kamis.

Menurut dia, jika jajaran Inspektorat dapat bekerja lebih maksimal, maka dapat mendorong terwujudnya pemerintahan yang baik.

Sementara itu, Inspektur Provinsi Bali I Ketut Teneng mengaku pembangunan gedung baru ini merupakan sebuah upaya untuk menciptakan sebuah lingkungan kerja yang baru dan nyaman.

"Dengan demikian, kami harapkan mampu untuk memberikan semangat baru dalam memaksimalkan kinerja para pegawai sesuai dengan visi dari Inspektorat yakni menjadi aparat pengawas yang profesional untuk mewujudkan kepemerintahan Provinsi Bali yang baik," kata Teneng.

Teneng mengemukakan, pembangunan gedung baru itu memiliki tiga lantai yang nantinya lantai 1 akan digunakan sebagai areal parkir, lantai 2 sebagai ruang kerja auditor dan Irban dan lantai 3 akan dijadikan sebagai ruang rapat.

Untuk dana pagu anggaran yang disediakan sebesar Rp7,32 miliar lebih, dengan nilai proyek/kontrak fisik sebesar Rp5,78 miliar, yang keseluruhan dana berasal dari APBD Provinsi Bali Tahun 2015.

Pengerjaannya dilaksanakan oleh PT Megatama Karya dengan jangka waktu pelaksanaan selama 180 hari kalender dimulai dari 20 April-16 Oktober 2015. (WDY)

Pewarta: Oleh Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015