Denpasar (Antara Bali) - Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Bali menargetkan dalam waktu dekat memiliki lapangan bulu tangkis bertaraf internasional karena antusias masyarakat untuk menonton kejuaraan Sirnas dan Superliga cabang olahraga tersebut luar biasa.
"Ke depan target ini dapat terealisasi dan kami sudah mengusulkan kepada PP PBSI untuk itu," ujar Nengah Wirata yang kembali terpilih menjadi Ketua Umum PBSI Bali untuk periode 2015-2019 secara aklamasi, di Denpasar Bali, Sabtu.
Menurut dia, mengacu pada keinginan PBSI Bali untuk membangun stadion tersebut PP Pusat menginginkan di Pulau Dewata dapat terus dijadikan pusat olahraga bulutangkis bertaraf nasional dan internasional.
Nengah Wirata mengakui upaya tersebut juga harus mendapat dukungan dari KONI Bali dan pemerintah Bali untuk ikut mendukung pembangunan lapangan bulutangkis tersebut.
"Kami juga mendapatkan masukan dari peserta Superliga 2015 yang digelar pada 25 Januari hingga 1 Februari 2015 agar kegiatan tersebut kembali dilakukan di Pulau Dewata," ujarnya.
Namun, karena Bali tidak memiliki lapangan bulutangkis bertaraf internasional, maka menjadi tugas berat PBSI Bali kedepannya agar dapat tercapai program itu.
"Untuk itu ini menjadi tugas utama kami bersama-sama KONI dan mengharapkan dukungan dari pemerintah Bali terkait program tersebut," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga menargetkan dalam ajang Sirkuit Nasional, atlet Bali kedepannya dilatih untuk dapat meningkatkan prestasi, dimana sebelumnya pebulutangkis Pulau Dewata dalam ajang itu hanya membawa dua medali emas dan satu perak.
"Ini menjadi amanah yang cukup berat bagi kami karena harus membangun bulutangkis Bali kearah lebih baik lagi dan berprestasi," ujar Wirata. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Ke depan target ini dapat terealisasi dan kami sudah mengusulkan kepada PP PBSI untuk itu," ujar Nengah Wirata yang kembali terpilih menjadi Ketua Umum PBSI Bali untuk periode 2015-2019 secara aklamasi, di Denpasar Bali, Sabtu.
Menurut dia, mengacu pada keinginan PBSI Bali untuk membangun stadion tersebut PP Pusat menginginkan di Pulau Dewata dapat terus dijadikan pusat olahraga bulutangkis bertaraf nasional dan internasional.
Nengah Wirata mengakui upaya tersebut juga harus mendapat dukungan dari KONI Bali dan pemerintah Bali untuk ikut mendukung pembangunan lapangan bulutangkis tersebut.
"Kami juga mendapatkan masukan dari peserta Superliga 2015 yang digelar pada 25 Januari hingga 1 Februari 2015 agar kegiatan tersebut kembali dilakukan di Pulau Dewata," ujarnya.
Namun, karena Bali tidak memiliki lapangan bulutangkis bertaraf internasional, maka menjadi tugas berat PBSI Bali kedepannya agar dapat tercapai program itu.
"Untuk itu ini menjadi tugas utama kami bersama-sama KONI dan mengharapkan dukungan dari pemerintah Bali terkait program tersebut," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga menargetkan dalam ajang Sirkuit Nasional, atlet Bali kedepannya dilatih untuk dapat meningkatkan prestasi, dimana sebelumnya pebulutangkis Pulau Dewata dalam ajang itu hanya membawa dua medali emas dan satu perak.
"Ini menjadi amanah yang cukup berat bagi kami karena harus membangun bulutangkis Bali kearah lebih baik lagi dan berprestasi," ujar Wirata. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015