Denpasar (Antara Bali) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali Brigjen Pol I Gusti Ketut Budiartha mengajak seluruh warga untuk tetap waspada dan mengantisipasi peredaran narkoba di Pulau Dewata.

"Kita harus bersama-sama mawas diri karena peredaran narkoba saat ini sudah semakin memprihatinkan dan sudah merambah hingga ke desa-desa," kata Brigjen Pol I Gusti Ketut Budiartha di Denpasar, Kamis.

Menurut dia, peredaran barang haram tersebut tidak memandang umur bahkan menggunakan berbagai macam cara. "Cara pengedarannya bermacam-macam ada yang melalui makanan, permen, dan masih banyak cara lainnya," katanya.

Untuk mengantasi hal itu, BNN Provinsi Bali sudah memiliki cara tersendiri. Pihaknya mengingatkan bahwa tanggungjawab pemberantasan narkoba bukan hanya tanggungjawab BNN, Kepolisian, dan pemerintah, tetapi semua pihak terutama masyarakat.

Masyarakat diminta untuk melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan adanya penyalahgunaan narkoba.
"Jangan sampai masyarakat menutupi penyalahgunaan narkoba di lingkungannya karena itu akan merusak generasi bangsa," ujarnya.

Kepala BNN Kabupaten Badung, Ni Made Asmiriwati juga mengatakan hal yang sama bahwa kondisi Indonesia saat ini adalah darurat Narkoba dan harus ditangani secepatnya. Dia juga mengingatkan para generasi muda untuk membentengi diri sendiri dengan kegiatan yang positif sehingga tidak terjerumus dengan hal-hal yang negatif. Selain itu, para orang tua juga harus lebih banyak membimbing anak-anaknya sehingga tidak terjerumus dengan pergaulan negatif dan penyalahgunaan Narkoba. (WDY/i018)

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015